Milan - Inter Milan kembali menelan hasil negatif di Serie A. Setelah sebelumnya dikalahkan AS Roma, kini Nerazzurri takluk 1-2 di tangan Udinese usai unggul lebih dahulu.
Menjamu Udinese di Giuseppe Meazza, Senin (8/12/2014) dinihari WIB, Inter secara keseluruhan tampil dominan dengan penguasaan mencapai 65% berbanding 35%. Di babak pertama anak asuh Roberto Mancini tampil berbahaya, tapi kemudian menurun di paruh kedua.
Sebagai catatan, hanya dua percobaan Inter yang mengarah ke gawang sepanjang laga plus satu upaya membentur mistar dan seluruhnya dicatatkan di babak pertama. Sebaliknya, Udinese total punya enam tendangan tepat sasaran dan lima di antaranya dicatatkan di babak kedua dan berbuah dua gol pembalik keadaan.
Icardi membawa Inter unggul lebih dahulu di menit ke-44. Udinese kemudian membalas lewat Bruno Fernandes di menit ke-60 dan Cyril Thereau pada menit ke-71.
Kekalahan ini tak mengubah posisi Inter di papan klasemen liga. La Beneamata masih menempati posisi 12 dengan nilai 17. Sementara Udinese duduk di tangga ke delapan dengan 21 poin.
Jalannya Pertandingan
Baru beberapa menit berjalan, Inter nyaris unggul setelah Thomas Hertaux hampir membuat gol bunuh diri. Kiper Udinese Orestis Karnezis juga menggagalkan terjadinya sebuah peluang, kala Rodrigo Palacio hendak menyambut sebuah umpan silang dengan kepalanya.
Upaya Inter hampir saja membuahkan hasil di menit ke-22. Fredy Guarin awalnya memenangi perebutan bola, kemudian menyodorkannya ke Mateo Kovacic yang lantas melepaskan tembakan ke arah gawang. Sial bagi Kovacic, bola cuma dimentahkan mistar gawang.
Semenit berikutnya, upaya Gary Medel dari luar kotak penalti masih melenceng di samping kanan gawang Karnezis. Percobaan lain dilakukan Guarin pada menit ke-29. Kali ini digagalkan kiper.
Tekanan tuan rumah berlanjut ke menit 36 dan 40. Dua upaya masing-masing dari Juan Jesus dan Kovacic sama-sama tak menemui sasaran karena melenceng.
Sementara Udinese mencatatkan peluang tepat sasaran yang pertama di laga ini, kala Emmanuel Badu menanduk bola umpan silang Silvan Widmer ke arah gawang. Masih mengarah ke pelukan Samir Handanovic.
Tak lama berselang, Inter berhasil unggul. Umpan terobosan Guarin diselesaikan dengan baik oleh Mauro Icardi dengan kaki kiri. Tuan rumah menutup babak pertama dalam posisi unggul.
Di babak kedua, Udinese mulai berani lebih terbuka. Antonio Di Natale mencatatkan dua kesempatan sekaligus pada menit ke-54 dan 55, tapi masih belum terlalu membahayakan gawang Handanovic.
Di menit ke-58, tembakan kaki kanan Di Natale menyambut umpan silang Giovanni Pasquale masih mampu ditepis oleh Handanovic. Dua menit berselang, gawang Inter bobol. Bruno Fernandes sukses melesakkan bola dari luar kotak penalti setelah menerima umpan dari Thomas Hertaux.
Inter merespons tiga menit setelah gol penyama Udinese. Kovacic menyambut sodoran Zdravko Kuzmanovic dengan tembakan mendatar, cuma masih tipis ke kiri gawang.
Alih-alih mendapatkan gol, Inter justru kembali kebobolan di menit ke-71. Pemain pengganti, Cyril Thereau, yang masuk menggantikan Di Natale sukses menggandakan skor timnya setelah mencuri bola back pass.
Dua percobaan Inter melalui Kovacic di menit ke-75 dan Guarin dua menit berselang kandas oleh pertahanan Udinese. Tembakan keduanya mampu diblok bek.
Tusukan Udinese di sisi kanan pada menit ke-86 memberikan sebuah ancaman tuan rumah. Umpan Giampiero Pinzi diterima Thereau di sisi kanan di dalam kotak penalti. Di bawah pengawalan bek Inter, Thereau masih sempat melepaskan tembakan namun cuma tepat ke arah kiper.
Tak ada lagi gol di sisa waktu.
Susunan pemain:
Inter: Handanovic; Nagatomo, Ranocchia, Juan Jesus, Dodò (Bonazzoli 89'); Guarin, Medel (D'Ambrosio 90'), Kuzmanovic; Kovacic; Palacio, Icardi (Osvaldo 67')
Udinese: Karnezis; Heurtaux, Danilo, Piris; Widmer, Badu, Guilherme, Allan (Pinzi 81'), Pasquale; Fernandes; Di Natale (Thereau 64')
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Mohon Mencantumkan Nama... :)