Inter Milan gagal menjaga momentum kemenangan mereka di Serie-A. Tampil di hadapan publik sendiri, I Nerazzurri justru takluk lewat gol menit akhir Giacomo Bonaventura (23/3).
Berstatus sebagai tim tamu, Atalanta justru bermain lebih menyerang dibanding Inter. Gawang Samir Handanovic nyaris saja bobol pada menit ke-17 andai saja sundulan German Denis tak menghantam mistar.
Serangan balik Atalanta berbuah manis pada menit ke-35. Sebuah assist dari Maximilliano diakhiri Bonaventura dengan tembakan dari luar kotak penalti.
Tetapi gol tersebut tak bertahan lama. Semenit kemudian, Mauro Icardi membuat publik Giuseppe Meazza kembali bergemuruh setelah dirinya berhasil mengonversi umpan dari Fredy Guarin menjadi gol.
Pada babak kedua, Inter betul-betul menguasai jalannya laga. Gempuran-gempuran dari kedua sayap Inter terus mengalir ke kotak penalti Atalanta.
Peluang emas didapat Rodrigo Palacio saat babak kedua berjalan 15 menit. Tetapi tandukkannya masih membentur tiang gawang.
Demi memecah kebuntuan, pelatih Inter, Walter Mazzarri, pun memasukkan Ricky Alvarez guna menggantikan Esteban Cambiasso.
Akan tetapi publik tuan rumah dibuat terhenyak saat laga memasuki menit akhir. Sebuah eksekusi tendangan bebas dari Franco Brienza dikonversi menjadi gol lewat sundulan Bonaventura. Skor 2-1 untuk kemenangan Atalanta pun menutup jalannya laga.
Ini merupakan kekalahan ketiga Inter dari Atalanta dari empat duel terakhir. Musim lalu, Nerazzurri pun harus menyerah 3-4 dari tamunya.
Kekalahan ini juga mengakhiri catatan dua kemenangan beruntun yang diukir Inter. Hernanes dkk masih belum beranjak dari posisi kelima klasemen sementara Serie-A.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Mohon Mencantumkan Nama... :)