Kedatangan Roberto Mancini rupanya terbukti mengubah mentalitas Inter Milan dalam bertanding. Nerazzurri kini lebih ngotot di atas lapangan untuk menghindar dari kekalahan.
Laga melawan Juventus menjadi bukti paling aktual. Melakoni laga derby d'Italia di Juventus Stadium, Rabu (7/1/2015) dinihari WIB, Inter pulang dengan satu poin lewati hasil imbang 1-1.
Dalam laga tersebut, Inter sudah tertinggal saat pertandingan baru berjalan lima menit. Tim tuan rumah membuka keunggulan lewat gol Carlos Tevez.
Tertinggal satu gol, Inter meningkatkan intensitas serangan di babak kedua. Tekanan mereka akhirnya membuahkan hasil di menit ke-64 lewat kaki Mauro Icardi.
Perubahan intensitas serangan Inter terlihat dari catatan statistik. Di paruh pertama, Mateo Kovacic dkk. sama sekali tak mencatat satu pun shot on target. Setelah menyamakan kedudukan, Inter lebih agresif dengan melepaskan sembilan tembakan dari total 13 attempts mereka sepanjang pertandingan.
Ini adalah kali keempat Inter lolos dari kekalahan dalam delapan pertandingan yang sudah dijalani bersama Mancini. La Beneamata menuai tiga hasil imbang (melawan AC Milan, Lazio, Juventus) dan satu kali menang (atas Dnipro di Liga Europa) dalam posisi tertinggal lebih dulu.
Catatan itu jauh berbeda jika dibandingkan dengan era Walter Mazzarri. Mazzarri mencatat hal yang sama --empat kali membawa Inter lolos dari kekalahan-- dalam total 37 pertandingan.
Kendati demikian, masih banyak pekerjaan rumah yang harus segera dibenahi oleh Mancini. Sejauh ini, Inter baru menang dua kali dari delapan pertandingan yang sudah dijalani bersamanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Mohon Mencantumkan Nama... :)