Laman

Selasa, 31 Juli 2012

Inilah Rahasia Kekuatan Stamina Zanetti


Getty Images

Bicara soal Javier Zanetti, tak akan lepas dari sederet rekor dan prestasi yang pernah ditorehkan bersama Inter. Sebagai pengoleksi caps terbanyak, pria asal Argentina itu memang sudah menjadi ikon sekaligus legenda bagi La Beneamata.

Musim lalu menjadi tonggak bersejarah bagi karier Zanetti. Dia berhasil melampaui koleksi caps  terbanyak di Inter milik Giuseppe Bergomi, sekaligus mengakhiri perjalanan karier di Timnas Argentina dengan koleksi 145 penampilan.

Musim 2012-13, Zanetti akan genap melalui 17 tahun berseragam Inter. Selain itu, dia juga sudah mengemban jabatan kapten La Beneamata selama 12 tahun, setelah menerima tongkat estafet dari Bergomi.

"Segala rekor sangat istimewa, tapi aku punya dua yang paling favorit," tutur Zanetti kepada Champions Magazine . "Pertama adalah rekor caps bersama Argentina, terlebih di negaraku sangat sulit menembus timnas saking banyaknya pemain bagus. Kedua adalah menjadi kapten Inter selama 12 tahun, dan mengoleksi rekor penampilan. Itu sangat indah, tertama bagi pemain asing."

Zanetti dikenal sebagai pemain dengan daya tahan fisik yang sangat prima. Hampir sepanjang kariernya hingga usia 38 tahun dia sangat jarang didera cedera. Dan soal kualitas stamina itu, dia membeberkan rahasianya.

"Aku memerhatikan fisik dengan serius. Selain itu, keharmonisan di rumah tangga dengan keluarga juga membantuku fokus memikirkan sepak bola. Rahasiaku adalah berlatih dengan porsi lebih, dengan intensitas sama seperti pada pertandingan sesungguhnya," pungkas dia.

Sejak datang dari Banfield pada 1995 silam, Zanetti sudah mengoleksi lima gelar Scudetti, satu trofi Liga Champions dan Piala Dunia Antarklub, serta sederet gelar lainnya. Dan, meski usianya sudah terbilang senja, pemain serbabisa itu masih belum memikirkan kapan akan pensiun.

Senin, 30 Juli 2012

Persahabatan, Celtic 1-1 Inter: Palacio menyamakan kedudukan


GLASGOW – Pertandingan petang ini antara Celtic dan Inter berakhir imbang: Kris Commons (41) membawa tuan rumah unggul sebelum Rodrigo Palacio (89) meraih gol penyeimbang.

Laga persahabatan di Celtic Park – menampilkan dua dari enam tim dalam sejarah yang pernah meraih Treble – digelar sebagai bagian dari perayaan hari jadi the Bhoys ke-125.

Dalam lima hari ke depan, pada Kamis 2 Agustus, Inter akan memainkan laga kompetitif pertama mereka musim ini saat mereka menghadapi Hajduk Split di Kroasia dalam leg pertama babak kualifikasi ketiga Liga Europa UEFA. Hari ini Stramaccioni mengambil kesempatan untuk memeriksa bangaimana kondisi skuatnya, melakukan lima perubahan dari tim yang menjadi starter dalam laga persahabatan melawan Como Selasa lalu. Handanovic di gawang, Zanetti di bek kanan, Chivu di bek tengah, Cambiasso di lini tengah di depan pertahanan dan Milito sebagai striker tunggal.

Di pihak lain, Celtic hanya sepekan lagi sebelum memulai kiprah mereka di liga domestik – Sabtu depan, di kandang melawan Aberdeen – dan hampir siap untuk babak kualifikasi Liga Champions melawan HJK Helsinki pada 1 Agustus.

PARUH PERTAMA – Adalah Celtic yang lebih berbahaya di tahap awal, nyaris mencetak gol di menit ke-4: menyusul sebuah sepak pojok, sundulan Mulgrew melebar.

Pertandinganini dihentikan pada menit ke-10 saat, setelah ganjalan dari Samaras terhadap Guarin, pemain Inter itu terjatuh dan butuh perawatan medis di pinggir lapangan. Untungnya, Guaro kembali bermain.

Celtic kembali mengancam dengan tendangan jarak jauh dari Commons, yang bisa diselamatkan Handanovic di menit ke-12, dan itu diikuti oleh sebuah tembakan keas di menit ke-18 dari Stokes – kiper Inter waspada untuk meninju bola keluar menjadi sepak pojok. Dari sepak pojok itu sundulan dari kapten Celtic Wanyama – abang dari pemain Inter Mariga – melebar.

Di menit ke-25, Ledley berusaha menerobos pertahanan tapi Guarin menghentikannya dengan sliding tackle. Celtic lebih cepat merebut bola dan menghabiskan lebih banyak waktu di daerah Inter, dan gerakan pertama Nerazzurri yang patut dicatat terjadi setelah setengah jam pertandingan: Milito memberi umpan terobosan kepada Sneijder dan pemain Belanda itu melepaskan tendangan first-time kea rah Coutinho, yang upayanya masih melambung.

Ada bentrokan yang keras di menit ke-34 antara Stokes dan Cambiasso: Cuchu mendapat benturan pada engkelnya, tapi pemain Celtic itulah yang lebih buruk kondisinya dan harus digantikan oleh Bangura di menit ke-36.

Gol Celtic tercipta di menit ke-41 dan itu sebuah gol indah – satu pergerakan yang dilakukan dengan hati-hati saat latihan. Tendangan bebas Mulgrew dari kiri mencapai Commons, yang menyambarnya dengan tendangan volley kaki kiri melewati Handanovic. Kedua tim memasuki turun minum dengan keunggulan tuan rumah 1-0.

PARUH KEDUA - Stramaccioni menggantikan Jonathan dengan Nagatomo, yang menggantikan Zanetti di sisi kanan pertahanan dengan sang kapten maju ke lini tengah. Kapten yang serba biasa ini kembali berganti posisi lagi sesaat kemudian saat Mudingayi masuk (menggantikan Coutinho) bersama with Palacio (menggantikan Silvestre) di menit ke-51.

Inter menampilkan operan satu-dua sentuhan yang mengalir yang melibatkan Sneijder, Milito dan Palacio di menit ke-62, dengan Palacio mengoper dengan tumitnya kepada Sneijder: upayanya dibelokkan menjadi sepak pojok. Inter mendapat satu lagi peluang untuk mencetak gol saat Sneijder melepaskan umpan silang rendah, tapi Mulgrew lebih dulu menyambar bola sebelum Milito (67); dari sepak pojok yang dihasilkan kejadian itu, sundulan Chivu masih melambung.

Di menit ke-74 Nagatomo menendang bola ke kotak penalti kepada Cambiasso, yang melindungi bola itu dengan baik; Irvine berduel dengan Cuchu dan pemain Inter itu terjatuh di lapangan meminta hadiah penalti, tapi wasit tak melihat ada yang salah dengan tindakan itu.

Celtic menyerang di menit ke-78, saat Commons melepaskan tembakan ke gawang dari sudut yang luas; Handanovic berhasil menepisnya dan menyelamatkan gawangnya.

Lima menit kemudian, sang pencetak gol Commons keluar lapangan karena cedera, membuat Celtic hanya bermain dengan 10 pemain karena mereka telah menggunakan semua pergantian yang dibolehkan.

Milito memiliki peluang untuk mencetak gol di menit ke-83: sebuah bola panjang dari Guarin mengarah ke Livaja, Il Principe mendapat ruang tapi tak mampu menceploskan bola ke gawang.

Chivu kemudian mencoba dengan tendangan kaki kiri dari jarak jauh yang memaksa penyelamatan gemilang dari kiper Celtic Forster, yang menepis bola menjadi sepak pojok (menit ke-86).
Gol penyeimbang Inter tercipta di menit ke-89: tendangan Milito hanya bisa diblok oleh Forster dan bola jatuh di kaki Livaja, yang melepaskan umpan silang rendah ke kotak penalty yang disambar Palacio menjadi gol dari jarak beberapa meter.

Laga persahabatan antara Celtic dan Inter, tes pra-musim terakhir Nerazzurri, berakhir 1-1. Segalanya mulai menjadi serius Kamis ini.

Celtic 1-1 Inter (HT: 1-0) 
Pencetak gol: Commons 41, Palacio 89.

Celtic: 1 Forster; 2 Matthews, 23 Lustig (Irvine 65), 21 Mulgrew, 3 Izaguirre; 15 Commons (left the pitch in 82nd minute), 67 Wanyama, 16 Ledley (F.Twardzik 65), 9 Samaras (McGeouch 74); 88 Hooper (McCourt 65), 10 Stokes (Bangura 36).
Cadangan: 24 Zaluska.
Pelatih: Neil Lennon.

Inter: 1 Handanovic; 4 Zanetti, 26 Chivu, 23 Ranocchia, 6 Silvestre (Mudingayi 51); 14 Guarin, 19 Cambiasso; 42 Jonathan (Nagatomo 46), 10 Sneijder (Livaja 76), 7 Coutinho (Palacio 51); 22 Milito.
Cadangan: 12 Castellazzi, 33 Mbaye, 44 Bianchetti, 24 Benassi, 61 Garritano.
Pelatih: Andrea Stramaccioni.

Wasit: William Collum (asisten: Martin Cryans dan Alan Mulvanny; wasit ke-4: Stevie O'Reilly).

Sabtu, 28 Juli 2012

UEL 2012/13: daftar skuat Inter


MILAN – Sesuai peraturan, F.C. Internazionale telah menyerahkan nama-nama pemain yang didaftarkan untuk babak kualifikasi ketiga Liga Europa UEFA 2012/13 kepada UEFA.

Daftar ini terdiri dari 30 pemain termasuk 4 pemain yang dilatih oleh klub, 4 pemain yang dilatih oleh asosiasi dan 5 pemain Tim B (yunior).

1 Samir Handanovic;
4 Javier Zanetti;
6 Matias Silvestre;
7 Philippe Coutinho;
8 Rodrigo Palacio;
10 Wesley Sneijder;
12 Luca Castellazzi (pemain yang dilatih asosiasi);
13 Sisenando Maicon Douglas;
14 Fredy Guarin;
16 Gabi Mudingayi;
19 Esteban Cambiasso;
20 Joel Obi (pemain yang dilatih klub);
22 Diego Milito;
23 Andrea Ranocchia (pemain yang dilatih asosiasi);
24 Marco Benassi (pemain yang dilatih asosiasi);
25 Walter Samuel;
26 Cristian Chivu;
27 Vid Belec (pemain yang dilatih klub);
33 Ibrahima Mbaye;
42 Jonathan Cicero Moreira;
44 Matteo Bianchetti (pemain yang dilatih klub);
52 Andrea RomanĂ² (pemain yang dilatih klub);
55 Yuto Nagatomo;
81 Samuele Longo (pemain yang dilatih klub);
88 Marko Livaja.

28 Simone Pasa (Tim B);
46 Yago Del Piero (Tim B);
48 Andrea Bandini (Tim B);
49 Giovanni Terrani (Tim B);
61 Luca Garritano (Tim B). 

Jumat, 27 Juli 2012

Jadwal Pekan Pertama Serie A 2012-2013


Lega Serie A merilis jadwal pertandingan untuk musim 2012-13. Pekan pertama akan dimulai pada Minggu, 26 Agustus 2012.

Pada laga perdana, juara bertahan Juventus menghadapi Parma. Sedangkan Milan menjamu tim promosi, Sampdoria dan Inter Milan bakal bertandang ke Pescara.

Partai sengit baru tersaji pada pekan kedua. Duel sesama I Bianconeri terjadi antara Juventus dan Udinese. Pertemuan Inter dan AS Roma juga dijadwalkan pada giornata yang sama.

Duel tim sekota antara AC Milan dan Inter dilangsungkan pada pekan ke-7 (7/10). Pada pekan ke-11, Inter kembali menghadapi hadangan berat saat bertandang ke markas Juventus. Sedangkan Milan menjamu Juventus pada pekan ke-14.

Pada musim 2012-13, bakal ada empat kali jeda pertandingan internasional, yakni pada 9 September, 14 Oktober, 30 Desember dan 24 Maret 2013. Sementara untuk laga tengah pekan, yakni pada 26 September, 31 Oktober dan 8 Mei 2013. 

1) PESCARA v Inter (26 August - 13 January);
2) Inter v ROMA (2 September - 20 January);
3) TORINO v Inter (16 September - 27 January);
4) Inter v SIENA (23 September - 3 February);
5) CHIEVO VERONA v Inter (26 September - 10 February);
6) Inter v FIORENTINA (30 September - 17 February);
7) AC MILAN v Inter (7 October - 24 February);
8) Inter v CATANIA (21 October - 3 March)
9) BOLOGNA v Inter (21 October - 3 March);
10) Inter v SAMPDORIA (31 October - 17 March);
11) JUVENTUS v Inter (4 November - 30 March);
12) ATALANTA v Inter (11 November - 7 April);
13) Inter v CAGLIARI (18 November - 14 April);
14) PARMA v Inter (25 November - 21 April);
15) Inter v PALERMO (2 December - 28 April);
16) Inter v NAPOLI (9 December - 5 May);
17) LAZIO v Inter (16 December - 8 May);
18) Inter v GENOA (22 December - 12 May);
19) UDINESE v Inter (6 January - 19 May).

Kamis, 26 Juli 2012

Ranocchia: "Saya akan menjadi yang terbaik lagi"


COMO - Setelah menjalakan bola kegawang Como, Andrea Ranocchia bercanda kepada Inter Channel tentang bagaimana permainannya telah kembali: "Musim lalu aku berjuang untuk melakukan apa pun dengan benar-benar ... [tersenyum] tapi aku sudah bekerja keras untuk mencapai tahap ini [dari pra-musim] dalam keadaan prima sehingga saya bisa melanjutkan untuk memiliki tahun yang luar biasa.

"Cukup lembab di luar sana malam ini dan kami sedikit lebih berjuang, tapi kami sudah terlatih dalam kondisi yang sama di Appiano Gentile jadi kita sudah terbiasa. Saya berjuang setiap hari tidak hanya untuk menjadi pemain yang lebih baik tetapi untuk menjadi terbaik. Saya telah belajar dari kesalahan yang saya buat musim lalu dan saya coba lakukan. Untuk itu saya sudah membayarnya dan saya bekerja melalui kategori yang berbeda. Sekarang aku berharap untuk tinggal di sini selama mungkin dan membuktikan bahwa saya layak dengan kostum ini. "

Rabu, 25 Juli 2012

Inter Susah Payah Kalahkan Klub Serie-C1


inter.it

COMO — Laga pramusim Inter Milan di Como tak terlalu memuaskan. Melawan tim tuan rumah yang dari Serie-C1 (Divisi III), Como, di Stadion Giuseppe Sinigaglia, Selasa (24/7/2012), "La Beneamata" hanya bisa menang 3-2.

Padahal, pada laga ini, Pelatih Inter Andrea Stramaccioni memainkan beberapa pemain utama sejak peluit babak pertama dibunyikan. Keputusan Stramaccioni berbuah manis. Pada menit ke-6, Yuto Nagatomo sukses menggetarkan jala Como setelah menerima umpan manis Wesley Sneijder.

Keunggulan Inter bertambah dua menit sebelum laga berjalan setengah jam. Kali ini, bek lainnya, Andrea Ranocchia, menyambar umpan silang Philippe Coutinho dan membuat skor menjadi 2-0.

Empat menit jelang paruh pertama berakhir, Como sukses memperkecil kedudukan melalui aksi Marco Schiavino. Namun, babak pertama tetap untuk keunggulan Inter 2-1.

Seusai turun minum, "I Nerazzurri" menambah pundi-pundi golnya. Aksi individu Rodrigo Palacio mampu menaklukkan kiper Como, Alessandro Micai. Pada menit akhir pertandingan, Como menambah satu gol lagi melalui Mazzocca. Tetapi, gol dari Mazzocca tetap tak banyak membantu. Como tetap kalah dari Inter dengan skor 3-2.

Susunan Pemain
Como: Micai; Benvenga, Marchi, Ardito, Schiavino (Ambrosini 46), Del Pivo, Gammone (Gotler 46), Velardi, Bardelloni (Scialpi 61), Tremolada, A Donnarumma

Inter: Castellazzi (Belec 46); Silvestre (Del Piero 84), Coutinho (Longo 65), Palacio (Forte 86), Sneijder (Livaja 46), Guarin (Garritano 70), Mudingayi (Cambiasso 54), Ranocchia (Bianchetti 68), Mbaye (Pasa 70), Jonathan (Benassi 75), Nagatomo (Zanetti 46)

Selasa, 24 Juli 2012

Coutinho: "Semua kredit untukmu, Stramaccioni"


BARI - "Saya bermain baik berkat kepercayaan Stramaccioni terhadap saua dan segalanya terus meningkat," kata Philippe Coutinho setelah turnamen. Ia mencetak gol kemenangan melawan Juventus dan dipilih sebagai pemain terbaik oleh TIM.

Mengenai pertandingan melawan Bianconeri dan golnya, ia menjelaskan: "Kami terorganisasi baik di lapangan dan menampilkan permainan yang bagus. Saya mengambil posisi di kiri dan siap untuk mengambil keuntungan dari kesalahan di pertahanan Juventus."

Terakhir, Coutinho ditanya tentang Lucas: "Semoga ia datang ke sini; ia seorang juara tapi segalanya bukan bergantung pada saya. Klublah yang mengambil keputusan mengenai transfer."

Senin, 23 Juli 2012

Trofeo TIM: Kalahkan Juve & Milan, Inter Juara


Getty Images

Bari - Inter Milan kembali menjuarai Trofeo TIM. Inter jadi kampiun turnamen segitiga itu setelah mengalahkan Juventus dan AC Milan.

Seperti biasanya, dalam turnamen Trofeo TIM ketiga tim tersebut saling berhadapan satu kali di dalam pertandingan yang masing-masing berdurasi 45 menit. 

Kemenangan diganjar dengan tiga poin tetapi jika harus dituntaskan dengan adu penalti maka pemenangnya akan dapat dua poin dan tim yang kalah dapat satu poin. Laga kali ini digelar di Stadion San Nicola, Bari, Minggu (22/7/2012) dinihari WIB. 

Pada laga pertama, gol tunggal dari Phillipe Coutinho mengantarkan Inter menang tipis 1-0 dari Juventus. Memanfaatkan kesalahan Lucio dalam menghalau bola, Coutinho berhasil menjebol gawang Juve di menit ke-12.

Hasil tersebut membuat Inter meraih 3 poin sementara Juve masih hampa angka.

Juve Tundukkan Milan

Di pertandingan berikutnya, gol Mirko Vucinic lewat titik putih pada menit 31 berhasil membuat Juve memetik kemenangan 1-0 atas Milan.

Dengan tambahan tiga angka ini, Juve pun meraih 3 poin sekaligus menyamai perolehan angka Inter.

Inter Bekuk Milan

Pada laga ketiga, Inter memastikan diri menjadi pemenang setelah menang 2-1 atas rival sekotanya, Milan.

Sempat tertinggal dari gol yang dicetak Stephan El Shaarawy di menit ke-16, Nerazzurri sukses membalikkan keadaan seusai Freddy Guarin dan Rodrigo Palacio mencetak dua gol balasan.

Dengan hasil tersebut maka Inter tampil menjadi juara Trofeo Tim 2012 dengan 6 angka hasil dari dua kemenangan, diikuti Juve dengan 3 angka, dan Milan 0 poin.

Untuk Inter, ini adalah kemenangan ketiga beruntun di ajang Trofeo TIM setelah sebelumnya juga menjuarai ajang itu pada tahun 2010 dan 2011.

Sabtu, 21 Juli 2012

Inter, Juve & Milan 'Panaskan' Mesin


Getty Images

Turin - Seperti biasa Trofeo TIM yang mempertemukan Inter Milan, AC Milan dan Juventus akan kembali digelar musim panas ini. Meski tak akan maksimal, turnamen segitiga ini bisa dijadikan ukuran sejauh apa persiapan ketiganya menuju musim baru.

Turnamen ini dihelat oleh otoritas Seri A sejak tahun 2001 dan hanya mempertemukan antara ketiga klub besar Italia, yakni Inter, Milan dan Juve. Dari 11 kali penyelenggaraan, Nerazzurri masih jadi pengumpul trofi terbanyak yakni 11 disusul Milan (7) dan Juve (1).

Dalam dua tahun terakhir Inter selalu berjaya di turnamen itu dan untuk ketiga kalinya Trofeo TIM 2012 akan dihelat di Stadio San Nicola Bari, Minggu (22/7) dinihari WIB. Rencananya duel ketiga tim itu akan ditayangkan langsung oleh ANTV mulai pukul 01.30 WIB nanti.

Format turnamen masih sama yakni ketiga tim saling berhadapan dalam satu laga yang cuma berlangsung 45 menit. Jika berakhir imbang maka laga diteruskan ke adu penalti untuk menentukan pemenang.

Kemenangan lewat waktu normal dihargai tiga poin, lalu dua poin untuk kemenangan via adu penalti. Kalah di adu penalti mendapat satu poin dan nihil poin jika kalah di waktu normal.

Sejatinya turnamen segitiga ini hanyalah turnamen musim panas seperti kebanyakan turnamen sejenis di liga mana pun. Namun, karena yang bertanding adalah tiga klub tersukses Italia maka gengsi mau tak mau sedikit dipertaruhkan juga.

Apalagi Trofeo TIM ini bisa dijadikan ajang awal untuk melihat kemampuan para pemain baru yang dibeli oleh ketiga tim itu meskipun mungkin Inter, Milan atau Juve tak akan tampil full team mengingat beberapa pemainnya masih menjalani liburan usai Piala Eropa.

Terlebih Juve yang nyaris setengah lebih skuadnya berjibaku hingga laga final bersama Italia dan dipastikan banyak pemain mudanya yang hadir di skuad tersebut. Maka pelatih Bianconeri, Antonio Conte, menyebut laga dinihari nanti sebagai ujian awal untuk timnya demi persiapan mempertahankan Scudetto musim depan.

"Ini akan jadi tes yang relatif sulit karena kami baru berlatih beberapa hari. Ini adalah ujian yang bagus untuk mengevaluasi kemajuan tim ini, tapi kami lebih bekerja pada aspek taktik serta kebugaran tim saat ini," tukas Conte di Football Italia.

"Kami sedang membangun sesuatu yang penting, tapi kami pun masih ingin melakukan beberapa pembelian di bursa transfer kali ini," pungkasnya.

Jumat, 20 Juli 2012

Appiano: fokus pada skill dan taktik


APPIANO GENTILE - Nerazzurri telah mengakhiri sesi latihan kedua mereka hari ini di Centro Sportivo Angelo Moratti.

Setelah menyaksikan para pemain melakukan pemanasan, Andrea Stramaccioni, memerintahkan mereka melakukan serangkaian laga latihan yang fokus pada skill berbeda. Latihan taktik dengan pertandingan 8-lawan-8 di lapangan kecil untuk mengakhiri sesi itu.

Kiper muda Raffaele Di Gennaro kembali berlatih setelah cedera yang dialaminya melawan AC Milan di semifinal Delapan Besar Primavera pada 6 Juni.

Kamis, 19 Juli 2012

Longo: "Di sini untuk membalas kepercayaan Inter kepada saya"


Ia membuat debutnya di Serie A melawan Lazio pada 13 Mei (18 menit sebagai pemain pengganti), memenangi Scudetto U-19 bersama tim Primavera dan menjadi Nerazzurri 100% saat Inter memberi separuh lagi kontraknya dari Genoa. Kini Samuele Longo siap untuk musim yang baru. Bersemangat, bangga dan bertekad untuk membalas Inter atas kepercayaan yang ditunjukkan kepadanya.

"Musim lalu sangat brilian, tak hanya pada leve pribadi tapi bagi seisi tim Primavera. Semoga musim yang akan datang akan berjalan sama baiknya untuk tim inti," striker Nerazzurri yang menjanjikan ini berkata kepada Inter Channel. "Saya di sini sekarang dan berusaha untuk memaksimalkan peluang yang telah diberikan untuk masuk pemusatan latihan Inter ini. Saya bangga menjadi bagian dari kelompok ini dan saya akan memberikan segala yang saya miliki untuk berusaha dan merebut tempat saya di dalam tim. Jika itu tak terjadi maka kami akan lihat."

Sebagai penyerang tengah atau di posisi lain, Longo tahu bahwa bermain adalah yang terpenting: "Jelas saya ingin bermain sebagai target man tapi saya akan tetap senang melakukan tugas di mana pun saya dibutuhkan. Kreativitas? Kita membutuhkan itu terlepas kita bermain di tengah atau melebar. Menyundul adalah satu area yang bisa saya tingkatkan. Jika anda bertanya apakah saya menembak lebih baik dengan kaki kanan atau kaki kiri, saya akan bilang kaki kanan, tapi saya pikir saya lebih banyak mencetak gol dengan kaki kiri saya musim lalu."

Longo melanjutkan: "Saya berusaha untuk mengambil sebanyak mungkin tip dari rekan-rekan setim saya. Saya jelas terkesan dengan Milito, dengan apa yang telah dilakukannya dan gol-gol yang telah dicetaknya dalam beberapa hari pertama ini: setiap tembakan menjadi gol. Saya pikir saya menjadi semakin baik sebagai pemain dari tahun ke tahun, tapi ada juga masa-masa sulit. Yang pertama saat jalan saya ke tim Primavera Inter dihalangi oleh para pemain yang lebih tua seperti Mattia Destro. Kemudian saya pergi ke Piacenza dan saya kurang beruntung dengan cedera. Setelah itu saya pindah ke Genoa dan kini saya senang kembali ke Inter. Saya akan melakukan segalanya untuk membalas semua orang atas kepercayaan mereka terhadap saya."

Apakah filosofi tim inti berbeda jika dibandingkan dengan tim Primavera? "Tidak, filosofinya sama saja, hanya para pemain yang lebih tua tahu apa yang harus mereka lakukan dengan bola. Menyenangkan untuk bermain bersama begitu banyak pemain top karena di mana pun kita menaruh bola kita punya peluang untuk mencetak gol. Tapi, ada juga perbedaannya: saat kita bermain dengan 'big anak-anak besar' ini kita harus berpikir lebih cepat; kita harus tahu apa yang harus dilakukan dengan bola bahkan sebelum kita menerimanya."

Terakhir, Longo punya kesan khusus untuk banyak fans yang mengikuti Nerazzurri ke pemusatan latihan pra-musim mereka di Pinzolo: "Itu menyenangkan tapi terkadang hal itu terasa janggal: mereka membuat saya merasa seperti seorang bintang atau sesuatu, tapi sebenarnya saya hanya salah satu dari mereka..."

Rabu, 18 Juli 2012

Moratti: "Kerjakan dengan benar atau tidak sama sekali"


MILAN - Massimo Moratti berbicara dengan para reporter saat meninggalkan kantornya di pusat kota Milan.

inter.it menyajikan kepada Anda versi selengkapnya dari pernyataan sang presiden Nerazzurri:

Presiden Moratti, kami mendengar banyak pembicaraan tentang pembelian para pemain top, kemudian Philippe Coutinho beraksi dan menunjukkan penampilan menakjubkan yang membuat mata terbelalak.
"Ya, itu benar. Saya melihat itu juga. Ia mencetak gol indah dan bermain sangat baik, tapi kami tahu bahwa Coutinho berada di antara para pemain top ini. Untungnya ia sudah menjadi milik kami... [tersenyum]."

Apakah anda punya komentar tentang pernyataan Lucio yang di mana ia menyebut Juventus telah memiliki 30 gelar liga, dan bahwa ia akan melakukan selebrasi jika mencetak gol melawan Inter?
"Ayolah, itu bagian dari akting. Semua itu tak terdengar seperti pernyataan yang serius buat saya... Kini bahwa ia bersama klub yang baru jelas ini berusaha membuat mereka bahagia – atau ia telah diberitahu agar membuat mereka bahagia – dengan cara ini."

'Presiden' yang dimaksud Lucio saat itu adalah Agnelli dan bukan Moratti?
"Itu kelakar dari Chivu… Tapi sejujurnya, saya tak susah tidur atas semua ini... [tersenyum]."

Presiden Enrico Preziosi mengatakan bahwa jika ia harus menjual Mattia Destro ia akan menjualnya ke Roma. Apakah anda merasa anda telah dijegal dalam perburuan Destro?
"Itu buruk. Saya benar-benar terpukul oleh semua ini..."

Dan situasi Lucas?
"Mari kita lihat. Tapi, bagi saya ada sejumlah lelang yang tengah berlangsung, jadi… Apakah Inter dalam perburuan? Ya. Tapi saya memilih untuk melihat sesuatu dilakukan dengan benar atau tidak sama sekali."

Ada pemain baru yang akan pergi?
"Tidak. Tak ada berita. Tapi, mari kita lihat, masih ada waktu." 

Selasa, 17 Juli 2012

Appiano: pelatihan dilanjutkan pada hari Rabu 18 Juli


APPIANO GENTILE - Kamp pelatihan pra-musim Inter - sepuluh hari di Pinzolo, Val Rendena - berakhir dengan pertandingan persahabatan kemarin melawan Koper di Rovereto.

Sekarang Andrea Stramaccioni telah memberikan pasukannya libur dua hari: para pemain akan melaporkan diri ke Centro Sportivo Angelo Moratti pada hari Rabu 18 Juli. Akan ada sesi pelatihan dua kali per hari pada hari Rabu, Kamis dan Jumat.

Pada hari Sabtu 21 Juli Inter akan bersaing dengan Juventus dan AC Milan untuk TIM Trophy di Stadion San Nicola di Bari.

Senin, 16 Juli 2012

Inter Kalahkan Klub Slovenia


Rovereto - Inter Milan memetik kemenangan dalam laga ujicoba pramusim mereka. Menghadapi klub Slovenia, FC Koper, tim arahan Andrea Stramaccioni ini menang dengan skor 2-0.

Laga di Stadion Quercia, Rovereto, Minggu (15/7/2012), berakhir tanpa gol di babak pertama. Barulah di babak kedua, tepatnya menit ke-56, Inter membuka skor lewat sundulan Walter Samuel. Samuel sukses mengonversi tendangan bebas Fredy Guarin menjadi gol.

Berselang 15 menit, La Beneamata mencetak gol keduanya. Philippe Coutinho melakukan aksi individu melewati dua pemain lawan sebelum akhirnya mengirim bola ke pojok gawang Koper.

Susunan pemain:
Inter: Handanovic (Castelazzi 62); Bianchetti (Maicon 46), Ranocchia, Samuel (Garritano 84), Mbaye; Zanetti, Guarin (Del Piero 77); Nagatomo (Livaja 59), Palacio (Benassi 65), Coutinho (Pasa 84); Milito (Longo 69).

Minggu, 15 Juli 2012

Handanovic Tak Ingin Rebut Nomor Punggung Cesar


Dok. Soccer

Langkah tak mudah bakal dihadapi Samir Handanovic usai hijrah ke Inter Milan. Pasalnya, pemain berkebangsaan Slovenia masih harus bersaing dengan Julio cesar untuk pos kiper utama.

Handanovic sendiri mendapat angin segar seiring rumor kepergian Cesar dari Giuseppe Meazza. Dengan hijrahnya Cesar, nomor punggung 1 di Inter Milan juga dipastikan bakal lowong.

Kendati demikian, hengkangnya sang kompetitor tidak terlalu diharapkan Handanovic. Mantan pemain Udinese ini juga tak terobsesi dengan nomor punggung milik Cesar.

"Tak masalah bila Julio Cesar bertahan. Aku akan melanjutkan kerjaku sebagai seorang profesional," ungkap Handanovic kepada Tuttosport.

"Apakah aku menginginkan kostum nomor 1 milik cesar? Itu tidak penting bagiku," tegas Handanovic. 

Sabtu, 14 Juli 2012

Tim Trientino 0-6 Inter: satu debut yang bagus


PINZOLO – Dengan gol-gol dari Coutinho, Cambiasso, Garritano dan sebuah hat-trick dari Milito laga persahabatan antara Trentino dan Inter berakhir 6-0, yang digelar petang ini di Stadion Pineta. Dalam debut kemenangan ini, dalam tes sesungguhnya yang pertama dalam pra-musim di Pinzolo, Inter mengenakan kostum merah. Presiden Massimo Moratti juga hadir dalam pertandingan ini dan duduk di bangku cadangan Nerazzurri.

PARUH PERTAMA – Tembakan pertama, gol pertama. Setelah hanya 3 menit berlalu Coutinho adalah yang membawa Inter unggul dengan tendangan kaki kanan dari tepi kotak penalti yang lolos di antara kaki Fracalossi yang kebingungan. Kemudian sebuah operan dari Mbaye membuka peluang buat penyerang Brasil itu untuk memberikan assist kepada El Principe, yang menahan bola di dadanya dan menembak melewati kiper untuk menggandakan keunggulan di menit ke-6. Semenit kemudian, "Cou" kembali nyaris mencetak gol saat ia mendapatkan sebuah bola liar dan menembak ke gawang, tapi Fracalossi siap mengatasinya. Di menit ke-26 Handanovic bergerak dengan indah dalam sebuah manuver yang membuat kapten Zanetti menghantam tiang kiri gawang. Kemudian giliran Milito yang menghantam bingkai gawang dari sebuah tendangan sudut sebelum Fracalossi mencegah gol Cambiasso.

Di menit ke-28 Palacio, yang bersama Guarin sangat berperan dalam mengkreasikan permainan Inter, melihat upayanya diselamatkan oleh Fracalossi. Dengan ruang terbuka di depannya Palacio mengoper kepada Coutinho dari dalam tapi pemain Brasil itu, yang kemudian menembak, gagal menaklukkan Fracalossi. Sebuah umpan silang rendah dari Guarin di menit ke-40 memungkinkan Milito menyelesaikannya; penyelesaian pemain Argentina ini memastikan ia mencetak dua gol dalam dua pertandingan beruntun. Bahkan belum semenit berlalu saat El Principe melengkapi hat-tricknya, menyelesaikan sebuah kerja sama antara Zanetti dan Palacio.

PARUH KEDUA – Setelah tiga pergantian pemain untuk Inter, babak kedua dimulai dengan bagus, Travaglia menepis tembakan Nagatomo. Di menit ke-54 Cambiasso mencetak gol setelah mennyambar bola muntah (dengan bantuan sedikit defleksi) dari tendangan Milito, membuat skor 5-0. Sebuah tembakan diagonal dari Garritano di menit ke-78 menghantam tiang. Kemudian Livaja memberi pertunjukan kepada para fans beberapam menit kemudian dengan sebuah rebound. Di menit ke-86 Garritano mencetak gol indah dalam pertandingan ini, berkat assist Nagatomo, untuk membuat skor akhir 6-0.

Tim Trentino 0-6 Inter (HT: 0-4)
Pencetak gol: Coutinho 3, Milito 6, 40, 42, Cambiasso 54, Garritano 86.

Tim Trentino: 1 Fracalossi; 15 Nardin, 21 Sega, 2 Adami (Scudiero 25), 8 Ciurletti; 16 Pancheri; 17 Panizza, 23 Tait, 24 Tessaro, 7 Cicuttini; 10 Donati.
Tim Trentino: (paruh ke-2): 12 Travaglia, 3 Badona, 6 Bertoldi T., 9 Dal Fiume, 13 Gretter, (Ciurletti 74) 14 Marconi, 19 Salvadori (Pancheri 80), 20 Scudiero (Folladori 58), 5 Bertoldi L., 4 Baldo, 18 Poli.
Pelatih: Florio Maran.

Inter: 21 Handanovic (Belec 60); 29 Bianchetti (Nagatomo 46), 25 Samuel, 26 Chivu (Ranocchia 46), 15 Mbaye (Del Piero 86); 14 Guarin (Longo 46), 19 Cambiasso; 4 Zanetti (Benassi 76), 8 Palacio (Garritano 72), 9 Coutinho (Pasa 85), 22 Milito (Livaja 64).
Pelatih: Andrea Stramaccioni.

Ofisial: Paolo RosĂ  (Arco), Antonio Leonardi (Arco), Giuseppe Pappalardo (Trento).
Penonton: lebih dari 4000.

Jumat, 13 Juli 2012

TVS: wawancara dengan Handanovic dan Belec


PINZOLO - Yang pertama lahir di Ljubljana, yang kedua di Maribor. Bersama-sama, Samir Handanovic dan Vid Belec membawa bagian dari Slovenia ke Inter. Mereka memainkan peran yang sama, tetapi dengan pengalaman yang berbeda. Mereka membahas ini di TV Nasional Slovenia setelah pelatihan hari ini.

"Bergabung dengan Inter berarti peningkatan tanggung jawab saya, tapi pada dasarnya ini adalah apa yang Anda kerjakan," kata Handanovic. "Ini adalah tujuan Anda untuk Sekarang aku akhirnya di sini dan saya akan mengambil tanggung jawab yang datang dengan pilihan ini dan dengan berada di tim penting seperti Inter. Aku terkejut melihat betapa banyak fans mengikuti kami di kamp pra-musim. selalu ada banyak untuk Udinese tetapi itu tidak pernah seperti ini Semua dukungan ini benar-benar memacu ke dalam tim. Apakah itu menyakitkan untuk mengucapkan selamat tinggal pada Udine? tidak terlalu mudah karena aku ada di sana begitu lama. saya senang di sana, tapi saya seorang yang profesional dan saya selalu harus melihat ke masa depan. memiliki rekan dari Slovenia? ini baik dan kami saling membantu.

"Setelah Samir berbicara Vid Belec: "Sekarang ada dua dari kita berasal dari Slovenia pada tim, tetapi mari kita melihat apa yang terjadi antara sekarang dan akhir bursa transfer saya masih tidak tahu di mana aku akan pergi. Untuk saat ini pikiran saya berada di pekerjaan saya, saya sedang fokus dan bekerja keras.  Handanovic? saya sangat senang karena dia pantas klub besar. Di sini kami selalu bersama. "

Kamis, 12 Juli 2012

Wawancara Rai Sport dengan chief exec Marco Fassone


PINZOLO – Managing director FC Internazionale Marco Fassone memberikan wawancara kepada Thomas Villa dari Rai Sport dari pemusatan latihan Inter di Pinzolo.

Bacalah apa yang dikatakan chief executive Nerazzurri kepada inter.it:

Seperti apa atmosfernya dalam pemusatan latihan ini?

"Menurut saya sangat bagus. Saya pernah ke Pinzolo sebelumnya sehingga saya sudah tahu wilayah Trentino dan betapa bagusnya mereka dalam mengelar kamp latihan tingkat satu. Kita hanya perlu melihat klub-klub yang menggelar kamp di sini untuk mengetahui itu. Jadi, dari sisi logistik, sangat bagus. Mengenai mood di dalam kamp, atmosfer dan moral di dalam kelompok, saya melihat semangat yang benar untuk memasuki sebuah musim yang penting seperti yang akan datang ini."

Satu musim yang penting, karena seperti semua orang tahu Inter tengah membuka halaman baru. Beberapa nama besar telah pergi, beberapa lainnya telah bergabung. Apa arti semua itu?

"Itu berarti kami telah mengambil pengalaman musim lalu. Itu berarti meremajakan kembali, yang tak berarti merevolusi atau merampingkan tapi langsung memulihkan kilau yang membuat Inter unggul dalam periode lima tahun dari 2006 hingga 2010; membuat pilihan yang – seperti kata sang presiden – mungkin menyakitkan tapi yang dibuat dengan tujuan menempatkan tim ini kembali ke deretan teratas seperti selayaknya, tak hanya di Italia tapi juga di Eropa."

Barangkali dengan pengalaman yang lebih minim tapi energi dan antusiasme baru...

"Kita harus memiliki kombinasi yang tepat: para pemain top – yang membawa kebanggaan, pengalaman dan kelas – dan para pemain muda yang kebanyakan berasal dari akademi yunior yang telah terbukti berada di antara yang terbaik di Eropa, dan para pemain baru. Campuran dari ketiga hal itu, yang semoga akan sejalan dengan tuntutan olahraga dan finansial klub ini."

Apakah transfer ini merupakan efek akhir dari sebuah proyek baru? Ke arah mana Inter tengah bergerak?

"Tidak, saya pikir semua itu efek awal. Mulai sekarang kita semua bisa lihat adalah pertanda awal dari sebuah proyek yang di satu sisi - dan ini yang aspek yang paling terlihat dalam fase awal ini – harus memperhatikan biaya; di sisi lain - dan saya pikir ini bukan hanya masalah Inter tapi sepakbola Italia secara umum – kita harus fokus untuk memperpendek jarak. Saya pikir sistem kita telah tertinggal dari klub-klub Spanyol dan Jerman terutama dalam beberapa tahun terakhir: mereka telah melangkah jauh di depan kita dalam hal pendapatan. Kita harus menekankan pertumbuhan dan untuk tumbuh kita perlu permainan yang pernah kita miliki 15 tahun silam dalam hal hiburan, mampu menarik para fans dan mampu memastikan bahwa sepakbola di Italia adalah permainan paling indah di dunia. Kita mungkin mengalami sejumlah gangguan belakangan ini tapi kita harus kembali bangkit untuk juga fokus pada aspek lain ini."

Jadi, bagaimana jarak dengan tim-tim itu – seperti dua tim dari Manchester dan klub-klub Spanyol – bisa diperpendek? Mereka punya sumber penghasilan yang tak ada di Italia.

"Kita semua tahu bahwa di Italia ada tiga area utama yang bisa dimanfaatkan klub-klub untuk meningkatkan pemasukan mereka. Satu hal yang sayap pikir kita secara umum melakukannya dengan di Italia adalah hak TV, yang masih menjadi sumber pemasukan utama untuk semua tim Serie A. Ada beberapa tahun di mana kita melakukannya dengan lebih baik. Satu lagi adalah stadion. Saya tak ingin mengulang kisah yang sama tentang Juventus sebagai satu-satunya klub Italia yang mampu melengkapi diri dengan sebuah stadion modern, bernilai seni dan menghasilkan keuntungan di dalam dan luar lapangan – karena pada musim peresmian stadion itu mereka memenangi Scudetto - dan di luar lapangan, memberikan keuntungan finansial yang besar. Area lainnya adalah yang biasa disebut sebagai pemasaran, merchandising, licensing, sponsorship. Dan dalam urusan ini saya pikir teman-teman kita di Jerman bisa mengajari kita satu atau dua hal."

Apakah Inter cukup bagus untuk bersaing memperebutkan gelar, mengingat betapa kuatnya Juventus dan AC Milan?

"Berada di antara tim-tim top di Italia dan Eropa merupakan bagian dari sejarah Inter, jadi saya bisa bilang itu pertanyaan retorika. Tentu saja kita tak bisa mengharapkan skuad yang dimiliki pelatih pada 10 Juli untuk bisa sama dengan yang akan ia miliki pada 31 Agustus. Saya pikir secara umum semua klub berada pada fase awal di pertengahan Juli di mana skuadnya dalam kondisi berubah-ubah. Kami akan melakukan segalanya untuk memberikan sang pelatih skuad terbaik pada 31 Agustus."

Jadi mungkin akan lebih banyak pemain yang datang?

"Beberepa mungkin datang, beberapa mungkin pergi. Masih ada 45 hari sebelum akhir pasar transfer sehingga kesepakatan tengah berlangsung."

Rabu, 11 Juli 2012

Transfer: Samir Handanovic bergabung dengan Inter


MILAN - Samir Handanovic adalah seorang pemain Inter. Kiper Slovenia ini kini telah merampungkan transfer permanennya dari Udinese setelah semua dokumen yang dibutuhkan telah dikirimkan ke Lega Serie A.

Lahir di Ljubljana pada 14 Juli 1984, Handanovic merupakan produk tim Slovenia Domzale (2002/03) sebelum dipromosikan ke tim inti pada 2003/04. Udinese membawanya ke Italia dan meminjamkannya ke Treviso di awal musim 2005/06. Ia kemudian pindah lagi sebagai pinjaman ke Lazio pada Januari 2006 dan kemudian Rimini, di mana ia memainkan peran kunci dalam kiprah mereka di Serie B musim 2006/07. Handanovic kembali ke Udine pada 2007/08 dan mengukuhkan dirinya sebagai kiper pilihan pertama tim Friuli itu, dengan membuat total 179 penampilan untuk klub ini. Ia membuat debutnya untuk timnas Slovenia pada 2004 dan sejak itu menjadi langganan tim nasional.

Selasa, 10 Juli 2012

Inter Channel, Chivu: "Pilihan saya jelas"


PINZOLO – Kontrak barunya telah diitandatangani dan Cristian Chivu tahu pasti apa yang ingin ia raih saat ia berbicara kepada Inter Channel: "Saya sangat senang tetap berada di sini. Itulah yang saya inginkan dari awal, kemudian permbicaraan berlangsung sedikit terlalu lama lantaran berbagai alasan dan karena saya tengah berlibur dan kami bernegosiasi lewat telepon. Butuh tiga pekan tapi akhirnya kami berhasil sampai ke sana."

Kini saatnya memandang ke masa depan: "Saya menerma proyek baru ini dan saya senang dan bangga bahwa klub ini punya kepercayaan kepada saya untuk membiarkan proyek ini berjalan. Peran dan posisi saya? Ini urusan taktik. Saya siap bermain dan saya diberi tahu bahwa saya aka bermain di posisi lebih ke tengah daripada di bek sayap, kemudian kami akan lihat apa yang dibutuhkan saat musim ini berlangsung."

Musim lalu sarat dengan naik dan turun: "Pertama, tak seorang pun ingin mengalami satu lagi musim seperti tahun lalu; terkadang satu tahun yang buruk bisa membuat kita melihat betapa pentingnya saat segalanya berjalan dengan baik. Penting bahwa para pemain muda memahami ini, menggunakan pencapaian kami di masa lalu sebagai contoh. Kemudian dengan semua pengalaman kami kami bisa berusaha dan memberi mereka ide tentang antusiasme, kekuatan dan pengorbanan yang menyertai pencapaian itu. Tak butuh banyak untuk membalikkan sebuah musim. Saat kita terbiasa menang kita ingin terus menang dan kami telah menjadi contoh dari semua itu sejak 2005. Keinginan untuk menang ada di sana karena jika kami tak memilikinya kami tak akan memenangi begitu banyak pertandingan."
"Fase persiapan sangat fundamental untuk membuat fondasi bagi pekerjaan yang akan dilakukan," lanjut bek Rumania itu, "semua itu mengisi baterai kami selama semusim dan menciptakan fondasi. Kami akan berusaha melakukan yang terbaik di Liga Europa. Kami ingin melaju dan kami punya Atletico Madrid sebagai teladan. Mereka memulai dari babak kualifikasi dan melaju untuk memenangi turnamen ini."

Target pribadi, tapi "itu bukan kata-kata yang tepat karena kami semua bagian dari sebuah tim dan kami semua harus bekerja bersama untuk memberi kontribusi kepada kesuksesan tim," kata Chivu: "Jelas kemenangan membantu menjaga fisik dan mental tetap bugar karena kemenangan membantu kita bekerja dengan lebih baik karena lebih mudah bekerja saat kita menang, sebaliknya lebih sulit saat kita kalah."

Terakhir, tentang topik para pemain muda yang telah bergabung dengan Nerazzurri musim ini: "Saya pikir kami beruntung untuk memiliki sebuah akademi yunior yang sehat dan saat anak-anak muda ini punya kesempatan untuk berlatih bersama tim inti, mereka bisa meningkat."

Senin, 09 Juli 2012

Cordoba Nikmati Peran Barunya Di Inter


Getty Images

Ivan Cordoba tak perlu menganggur usai pensiun dari Inter Milan akhir musim lalu. Pasalnya, manajemen I Nerazzurri memercayakan pos manajer tim pada pria asal Kolombia ini.

Cordoba mengaku antusias atas peran barunya tersebut. Namun, dia juga meminta para pemain agar tak memerlakukannya sebagai atasan, melainkan teman.

"Saya menikmati karena ini sebuah petualangan baru. Para pemain tak boleh melihat saya sebagai direktur. Saya masih merasa rekan mereka," ungkap Cordoba pada Sky Sport 24 .

Pelatih Andrea Stramaccioni memang jadi orang di balik layar dalam penunjukan Cordoba. Tak ayal, Cordoba pun melantunkan ucapan terima kasih pada sang pelatih.

"Jika saya berada disini, itu karena permintaan Andrea Stramaccioni. Saya berterima kasih atas kepercayaanya. Dia orang yang selalu berterus terang dan tahu apa yang harus dilakukan," imbuh Cordoba,