Laman

Senin, 29 April 2013

Zanetti Cedera, Inter Diusir Roma

inter.it
Inter Milan menelan kekalahan ke-13 di Serie-A kala bertandang ke markas tim zona merah, Palermo, Minggu (28/4). Lebih parah lagi, armada Andrea Stramaccioni harus tergusur dari zona Eropa dan kehilangan sang kapten, Javier Zanetti.

Laga baru genap 10 menit, tuan rumah langsung memberi kejutan. Fabrizio Miccoli berhasil mencuri bola dari kaki Matias Silvestre, lalu mengirimkan umpan kepada Josip Ilicic. Nama terakhir melepaskan tendangan dari jarak 18 yards dan gagal dibendung Samir Handanovic.

Petaka Inter bertambah tujuh menit berselang. Javier Zanetti mengalami cedera lantaran terjangan Salvatore Aronica. Alhasil, pelatih Andrea Stramaccioni memasukkan Ezequiel Schelotto sebagai pengganti. Sedangkan ban kapten berpindah ke lengan Andrea Ranocchia.

Sesekali, I Nerazzurri coba melancarkan ancaman. Setelah menerima umpan silang Alvaro Pereira, Ricky Alvarez sempat melepaskan tendangan volley  yang masih melebar di sisi gawang Stefano Sorrentino. Skor 1-0 pun menutup paruh pertama.

Usai turun minum, tim tamu kembali berada di bawah tekanan. Beruntung, sepakan Miccoli dari sisi kanan mampu diblok oleh Juan Jesus. Sedangkan bola hasil tandukan Aronica berhasil dibuang Andrea Ranocchia sebelum melewati garis gawang.

Akan tetapi, Inter tak tinggal diam. Alvarez memasuki kotak penalti dan berhadapan satu lawan satu dengan Sorrentino. Sayang, sepakannya melambung tinggi di atas mistar gawang.

Pun demikian dengan dua pergantian sisa yang diterapkan Stramaccioni. Luca Garritano dan Francesco Foresta tak mampu memberi aura perubahan untuk I Nerazzurri.

Jumat, 26 April 2013

Moratti: Handanovic Tetap Di Inter Musim Depan


dok. Soccer
Presiden Inter Milan, Massimo Moratti, menegaskan Samir Handanovic akan tetap berada di klub musim depan. Handanovic sebelumnya dikabarkan tengah diminati raksasa Spanyol, Barcelona.

Inkonsistensi Inter musim ini kabarnya membuat sang penjaga gawang mempertimbangkan untuk meninggalkan Giuseppe Meazza. Rumor ini telah langsung dibantah oleh agennya.

Hanya saja, Moratti turut angkat bicara soal rumor masa depan Handanovic. "Saya tak tahu ada tawaran dari Barcelona," tegas sang presiden klub.

Ketika ditanya apakah Inter akan tertarik menjualnya andai Barca memberikan Alexis Sanchez sebagai bagian dari kesepakatan, Moratti tetap teguh memegang ucapannya.

"Handanovic adalah pilar dari klub ini dan kami berniat mempertahankannya. Dia pemain yang hebat, tapi akan sulit direkrut," pungkas dia. 

Kamis, 25 April 2013

Moratti: "Saya terus mengatakannya, kami bertahan dengan Stramaccioni"


MILAN – Sehari setelah Inter v Parma, Massimo Moratti berbicara kepada pers yang menunggu di luar kantornya di pusat kota Milan. 

Bacalah apa yang dikatakannya selengkapnya di sini di inter.it:

Apakah penampilan Inter kemarin adalah yang ingin anda lihat mulai saat ini hingga akhir musim?

"Saya ingin melihat sebelas pemain dengan cerdas, seperti yang mereka lakukan kemarin. Kualitas yang menonjol kemarin adalah pendekatan mereka yang hati-hati, memastikan tim ini seimbang. Hanya itu yang bisa kami lakukan pada saat ini. Saya terus membaca kritikan yang kejam terhadap Inter, tapi ini adalah tim dengan 12 kandidat starter yang absen, dan saya pikir para pemain kami yang lain bekerja dengan sangat baik untuk mengatasi situasi ini dan tampil dalam periode sulit ini."

Berbicara tentang kritikan kejam, Jonathan dan Rocchi adalah dua pemain yang menjadi sasaran, tapi mereka berkombinasi untuk mencetak gol kemenangan. Apakah itu menjadi pembelaan bagi kebijakan transfer anda yang banyak dikecam?

"Rocchi dikecam bahkan sebelum ia menendang bola, sejumlah asumsi dibuat-buat, tapi ia menggunakan pengalaman dan profesionalismenya dengan efek yang bagus. Jonathan beberapa kali kesulitan, tapi ia bermain baik saat dipinjamkan di masa lalu, dan kini ia kembali menunjukkan yang terbaik."

Kemarin kami melihat anda sendirian di tribune. Apakah itu keputusan anda? Apakah tahayul menjadi pertimbangan?

"Mereka meninggalkan saya! Tidak, saya kebetulan saja sendirian, tak faktanya mereka ada di dekat saya. Tak mungkin saya meminta orang untuk menjauh, saya tak akan memimpikan itu. Saya hanya kebetulan sendirian, tapi mereka ada di sana."

Ronaldo, yang bekerja sebagai komentator untuk Sky Italia, memberikan pendapatnya mengenai gambar itu dan mengatakan ia sering memikirkan kembali saat-saat di mana anda lebih memilih Hector Cuper daripada dirinya. Apakah anda sempat memikirkan itu?

"Saya harus bilang orang menulis kembali sejarah yang cocok dengan mereka. Tidak, Ronaldo mendapat tawaran dari Real Madrid dan ia ingin pergi ke sana. Ia telah sering menjadi headline dalam tahun terakhirnya di sini sehingga kami berpikir ini mungkin menjadi kesempatan bagi kami untuk berpisah, tapi masalahnya bukan memilih Cuper ketimbang Ronaldo. Ronaldo ingin pergi dan saya pikir itu tindakan yang tepat karena ia bukan lagi pemain yang sama dan ia mendapat kesempatan baru. Ronaldo tahu itu. Bagaimana pun, ia orang yang baik dan saya berterima kasih kepadanya atas apa yang ia katakan kemarin."

Dan bagaimana dengan suara-suara tak puas para fans tentang proyek ini dan Marco Branca. Sudahkan anda mendapat pesan dari para suporter?

"Respons saya selalu sama, kami menghormati pendapat orang. Seringkali mereka tak tahu situasi yang masuk dan keluar, dan itu jelas karena ini lebih merupakan isu internal, tapi pendapat mereka lebih sering hitam atau putih. Mengenai proyek ini, sejujurnya, tak mudah untuk membuat rencana dengan pensil di tangan ketimbang dengan komputer, dan itulah yang kami hadapi saat ini. Kami memiliki 10 pemain, tapi kami mengejrakan proyek ini sendiri dan pendekatan yang mungkin kami lakukan tahun depan, dan saya pikir kami melakukan kerja yang bagus. Mengenai Branca, orang selalu mencari kambing hitam, dan saat ini dia orangnya."

Anda pernah bilang bahwa tujuan satu-satunya di sisa musim ini adalah hanya untuk bermain dengan baik. Tapi, melihat klasemen dan catatan anda, tidakkah anda bisa meningkatkan target anda sedikit lebih tinggi, bahkan mungkin posisi ketiga?

"Seperti yang sudah saya bilang, akan hebat untuk tampil baik mengingat situasi yang tengah kami alami. Meski begitu, kehormatan dan profesionalisme para pemain bisa membantu meraih hasil-hasil yang kami pikir tidak mungkin."

Jadi proyek anda yang banyak dikecam berlanjut dengan Stramaccioni?

"Kalian menanyakan saya tentang ini setiap Minggu dan setiap Minggu saya mengatakan hal yang sama kepada anda."

Apa yang telah berubah dibandingkan dengan kasus-kasus terkenal yang berlaku bagi Alberto Zaccheroni dan Roberto Mancini? Banyak orang membandingkan situasi Stramaccioni dengan itu.

"Zaccheroni adalah kisah yang berbeda sepenuhnya, seperti halnya Mancini. Pada titik tertentu, Mancini memutuskan untuk pergi dan kemudian yang terjadi, terjadilah. Seiring berjalannya waktu kami harus mencari pelatih baru, yaitu Mourinho, meski Mancini telah melakukan kerja yang hebat. Ia salah satu yang memutuskan untuk pergi, kemudian ia berubah pendirian, tapi saat itu terjadi segalanya telah terlambat."

Jadi anda bertahan dengan Stramaccioni?

"Ya."

Sumber.

Rabu, 24 April 2013

Inter Harus Jaga Asa Ke Eropa

(c) AFP

MILAN - Kapten Inter Milan Javier Zanetti mengatakan kemenangan timnya 1-0 atas Parma pada laga Serie-A, di Giuseppe Meazza, Minggu (21/4/2013) penting karena diraih setelah serangkaian hasil buruk.

Kemenangan atas Parma adalah kemenangan pertama Inter dalam empat laga terakhirnya. Sebelumnya, mereka kalah 3-4 dari Atalanta, 0-2 dari Cagliari, dan 2-3 dari AS Roma.  Laga melawan Atalanta dan Roma berlangsung di Giuseppe Meazza.

"Kami akhirnya kembali menang di kandang. Tiga poin ini penting setelah serangkaian hasil buruk, dan di masa sulit seperti ini kami pantas menang," kata Zanetti.

"Pertandingan melawan Parma sangat sulit. Parma hanya punya sedikit kesempatan, tapi kami juga memberikan mereka peluang. Kami harus memanfaatkan setiap ruang karena mereka akan mendekat dan menghancurkan kami. Sangat sulit melawan mereka, tapi kami bisa menemukan titik yang tepat,"kata Zanetti.

Berkat hasil itu, Inter duduk di peringkat kelima, peringkat terbawah untuk tampil di Liga Europa, dengan nilai 53 atau unggul satu angka dari Roma di tempat keenam. Dengan sisa lima pertandingan, Inter berpeluang menggeser AC Milan yang menghuni peringkat ketiga (zona kualifikasi Liga Champions) dengan nilai 59.

"Lima pertandingan sisa akan menjadi pertandingan yang sulit, karena kami akan melawan tim-tim yang berjuang untuk tiket ke Eropa. Tapi kami juga punya tujuan sendiri. Kami ingin bekerja dengan baik dan berharap pemain-pemain yang cedera bisa kembali dan kami bisa menantang setiap lawan kami, seperti yang selalu kami lakukan," ulas Zanetti.

"Kami berada di jalur yang tepat. Kami harus memaksimalkan minggu ini untuk bekerja keras dan menambah poin di klasemen, yang bisa membuat perbedaan buat kami," tuturnya.

Selasa, 23 April 2013

Stramaccioni Dipastikan Tetap Latih Inter di Musim Depan

Getty Images

Milan - Inter Milan tidak akan berganti pelatih untuk musim depan. Presiden klub, Massimo Moratti telah mengonfirmasi bahwa Andrea Stramaccioni akan dipertahankan.

Sebelumnya, Stramaccioni diyakini akan didepak dari Giuseppe Meazza setelah performa buruk Inter belakangan ini. Nerazzurri cuma empat kali menang dalam 10 laga Serie A terakhirnya sehingga turun ke peringkat kelima dan kans finis di zona Liga Champions pun amat kecil.

Kegagalan Inter bertambah setelah disingkirkan oleh AS Roma di babak semifinal Coppa Italia.

Isu yang menyeruak menyebutkan bahwa Inter sedang mencari pengganti potensial Stramaccioni. Nama-nama manajer yang diburu di antaranya mantan pelatihnya Jose Mourinho, Walter Mazzarri (Napoli), Vladimir Petkovic (Lazio) dan Diego Simeone (Atletico Madrid).

Akan tetapi, gosip tersebut praktis tidak terbukti setelah Moratti menyatakan bahwa pada musim 2013-14 , Inter tetap akan di bawah arahan Stramaccioni.

"Proyek kami akan mulai lagi dengan Stramaccioni," cetus Moratti kepada Sky Sports Italia. "Anda selalu bertanya kepada saya apakah dia akan bertahan dan saya selalu menjawab ya."

"Tidak mudah merencanakan masa depan jika komputer Anda terserang virus, saat para pemain Anda dihinggapi cedera seperti saat ini, tapi kami sedang berpikir tentang masa depan dan melakukannya dengan baik."

Senin, 22 April 2013

Kemenangan Penting di Tengah Periode Gawat Nerazzurri

Getty Images

Inter tampil sebagai pemenang pada laga di Stadion Giuseppe Meazza, Minggu (21/4/2013). Kendati kalah dalam penguasaan bola dan jumlah peluang, Nerazzurri unggul 1-0 berkat gol semata wayang Tomasso Rocchi.

Ini adalah kemenangan pertama Inter dalam lima laga Seri A terakhir di kandang sendiri. Sebelumnya, mereka sekali seri dan tiga kali kalah berturut-turut.

Selain itu, Inter juga meraih kemenangan di tengah badai cedera dahsyat yang menghantam mereka. Saat mengalahkan Parma, La Beneamata tak diperkuat banyak pemain kuncinya.

"Kemenangan ini berarti banyak dalam periode gawat yang kami alami," ujar Stramaccioni di situs resmi Inter.

"Ini sesuatu yang ingin ditunjukkan oleh para pemain kepada setiap orang dan kepada presiden kami, yang selalu memberikan kami dorongan. Ini juga untuk fans, yang selalu ada untuk kami."

"Saya pikir Inter bermain cukup tangguh di babak pertama. Kami tahu kami akan sedikit kewalahan di babak kedua ketika Parma memasukkan tenaga baru. Tapi kami berhasil mendapatkan hasil," imbuhnya.

Hasil negatif akhir-akhir ini juga membuat status Stramaccioni sering dipertanyakan. Namun, ia mengaku siap menghadapi segala kritik dan menerima segala konsekuensi terkait kariernya.

"Seorang pelatih harus selalu terbuka kepada kritik, dan memang seharusnya demikian," ujarnya.

"Tapi ,saya bukan tipe pelatih yang bersembunyi. Saya akan dengan senang hati menghadapi meski berisiko kepada karier saya, karena tim ini dan warna biru-hitam berarti banyak untuk saya," kata Strama.

Jumat, 19 April 2013

Ini Tanggapan Stramaccioni Soal Isu Dirinya Akan Didepak Inter

Getty Images

Milan - Isu pelengseran pelatih Inter Milan, Andrea Stramaccioni, semakin deras seiring kegagalan La Beneamata mencapai final Coppa Italia. Tapi ia tak terlalu ambil pusing dengan isu-isu tersebut.

Inter mengalami periode buruk akhir-akhir ini, hanya menang sekali di lima pertandingan Serie A dan sisanya kalah. Mereka terlempar dari lima besar setelah kini hanya menempati urutan ketujuh di klasemen sementara.

Javier Zanetti dkk. juga baru tersingkir dari perburuan gelar juara Coppa Italia setelah dihempaskan AS Roma dengan skor agregat 3-5.

Tak heran jika Stramaccioni semakin santer digosipkan akan didepak di akhir musim. Namun pria 37 tahun itu mengaku tidak terlalu "galau".

"Saya tidak peduli tentang rumor yang menyatakan masa depan saya. Selama saya berada di bench Inter, saya akan memberikan 110 persen untuk Biru Hitam," ujar Stramaccioni seperti dikutip SkySports.

"Koran-koran boleh saja mengeluarkan nama-nama dari 127 pelatih berbeda, tapi saya tidak peduli.

"Anda menyebutkan satu nama, ternyata dia memperpanjang kontrak dengan timnya, lalu Anda menyebutkan lagi yang lainnya. Jadi mari kita bantu supaya setiap pelatih bisa memperbarui kontraknya," selorohnya.

Menggantikan Claudio Ranieri di bulan Maret 2012, Stramaccioni membawa Inter finis di peringkat keenam di musim lalu. Hasil itu cukup buat Massimo Moratti mengubah statusnya sebagai caretaker pelatih menjadi pelatih kepala di musim ini.

Kamis, 18 April 2013

Ucapan Terima Kasih Zanetti Kepada Interisti

Getty Images

Internazionale tersingkir dari Coppa Italia oleh AS Roma setelah kalah 2-3 pada leg 2 Semifinal di Giuseppe Meazza, Kamis (18/4) dini hari WIB. Kapten I Nerazzurri, Javier Zanetti, mengucapkan terima kasih kepada Interisti yang selalu mendukung timnya meski kalah dalam laga tersebut.

Pada leg 1 Semifinal Coppa Italia di Stadio Olimpico, AS Roma menang 2-1 atas Internazionale. I Nerazzurri kembali kalah pada leg 2 dan tersingkir dengan agregat 3-5.

"Suporter kami memahami kesulitan yang kami hadapi dan mereka menyadari bahwa kami telah melakukan segalanya," ujar Javier Zanetti kepada Inter Channel.

"Sekarang yang kami bisa lakukan adalah berterima kasih kepada mereka karena mereka telah membuktikan lagi bahwa mereka selalu ada untuk kami."

"Sekarang kami harus mengakhiri musim ini dengan sebaik mungkin dan mencoba mengembalikan kepercayaan beberapa pemain kami yang dapat membantu," kata Zanetti.

Jonathan sempat membuat Inter unggul atas I Giallorossi pada menit ke-22. Akan tetapi pada babak kedua semua berubah, Mattia Destro mencetak dua gol ditambah sebuah gol dari Vassilis Torosidis. Striker La Beneamata, Ricardo Alvarez (80'), menciptakan gol terakhir dalam laga tersebut.

Rabu, 17 April 2013

Inter Milan Vs AS Roma: Bidik Gol Cepat

duniasoccer

Tren negatif tak jua berhenti menghinggapi Inter Milan. Untuk laga kontra AS Roma, pelatih Andrea Stramaccioni kembali kehilangan Yuto Nagatomo dan Walter Gargano, yang menambah daftar cedera I Nerazzurri.

Kendati demikian, Javier Zanetti cs memiliki alasan kuat untuk menjadikan partai ini sebagai pelampiasan musim yang buruk. Menilik kiprah mengecewakan di Serie-A, Inter pun dapat menggantungkan harapan ke Coppa Italia guna meraih tiket Eropa.

Target serupa tentu diusung AS Roma. Francesco Totti cs pasti sangat termotivasi melaju ke final. Tak hanya untuk meraih trofi ke-20, tapi juga merealisasikan skenario Derby della Capitale pada partai puncak. I Giallorossi jelas ingin memperbaiki catatan buruk lantaran belum menaklukkan Lazio musim ini.

Gol cepat bisa menentukan pihak yang tersenyum pada akhir laga. Pada empat pertemuan terakhir, AS Roma selalu mencetak gol kala laga belum genap 25 menit. Sebaliknya, di Coppa Italia musim ini, catatan gol Inter pada interval tersebut justru nihil. (Anju/Damar)

REKOR PERTEMUAN
  • AS Roma tidak terkalahkan pada enam pertemuan di berbagai ajang.
  • Kali terakhir Inter menaklukkan AS Roma di Giuseppe Meazza yakni pada Februari 2011 silam.
  • Total 15 gol telah tercipta di enam pertemuan terakhir kedua tim.
  • Menariknya, Inter lebih baik bila menilik catatan pertemuan di Coppa Italia. I Nerazzurri memenangkan tiga dari lima perjumpaan terakhir di Coppa Italia.


INTER MILAN
  • Inter Milan menderita empat kekalahan dari enam pertandingan terakhir di Serie-A.
  • Sepanjang medio 2013, Inter Milan hanya mencetak dua kali clean sheet di Serie-A.
  • Khusus pentas Coppa Italia musim ini, Inter Milan tidak pernah menciptakan gol pada 30 menit pertama laga.
  • Juga tak pernah kalah jika bermain di kandang sendiri pada ajang Coppa Italia.
  • Tommaso Rocchi baru mencetak enam gol dari 18 pertandingan melawan AS Roma.
  • Fredy Guarin dan Alvaro Pereira harus menjalani skorsing.
  • Yuto Nagatomo dan Walter Gargano mengalami cedera dan berpotensi absen hingga akhir musim.


AS ROMA
  • AS Roma hanya menelan satu kekalahan dalam delapan pertandingan terakhir.
  • Bila berhasil menyingkirkan Inter Milan, AS Roma akan menorehkan laga final Coppa Italia ke-17.
  • Destro menjadi top skorer AS Roma di Coppa Italia dengan torehan tiga gol.
  • Nicolas Burdisso harus absen lantaran akumulasi kartu.Marquinho masih diragukan untuk tampil pada pertandingan kali ini.


PRAKIRAAN LINE-UP 
Inter Milan (3-4-2-1):  Handanovic; Ranocchia, Samuel, Juan Jesus; Zanetti, Cambiasso, Kuzmanovic, Jonathan; Alvarez, Schelotto; Rocchi
AS Roma (3-4-2-1):  Stekelenburg; Castan, Marquinhos, Piris; Torosidis, De Rossi, Bradley, Marquinho; Lamela, Florenzi; Totti

Selasa, 16 April 2013

Coppa Italia untuk Selamatkan Musim Inter

Getty Images

Milan - Perjalanan Inter Milan di beberapa kompetisi musim ini tak bisa dibilang sukses. Ricky Alvarez pun menyebut gelar Coppa Italia akan jadi penyelamat bagi musim La Beneamata.

Di Liga Italia Inter sempat berada di papan atas di awal musim. Namun dalam perjalanannya, Nerazzurri terus mengalami penurunan hingga jauh dari persaingan scudetto.

Dua kekalahan beruntun yang baru saja didapat dari Atalanta dan Cagliari membuat Inter turun ke posisi tujuh klasemen. Mereka mengumpulkan 50 poin dan tertinggal sembilan angka dari AC Milan yang ada di posisi tiga atau batas akhir zona Liga Champions.

Inter juga sudah tersingkir dari kompetisi Eropa. Langkah mereka di Liga Europa terhenti di babak 16 besar setelah dikandaskan oleh Tottenham Hotspur.

Satu-satunya kompetisi di mana Inter masih punya peluang untuk meraih titel adalah Coppa Italia. Pasukan Andrea Stramaccioni itu sudah sampai babak semifinal dan akan menghadapi AS Roma.

Di leg pertama di kandang Roma, Inter kalah 1-2. Leg kedua akan digelar di Giuseppe Meazza, Kamis (18/4/2013) dinihari WIB.

"Pertandingan kami selanjutnya, melawan Roma di Coppa Italia, sangat penting karena kami bisa lolos ke final," ujar Alvarez seperti dikutip Football Italia.

"Kami sangat ingin membalikkan musim ini," sambung pemain asal Argentina itu.

"Ini akan jadi laga yang sulit, tapi siapapun yang bermain harus memberikan segalanya untuk menang dan lolos. Klub layak mendapatkannya," katanya menambahkan.

Senin, 15 April 2013

Sudah Ditunggu Roma, Inter Tak Mau Lama-lama Ratapi Kekalahan

Getty Images

Trieste - Inter Milan takluk di kandang Cagliari dalam lanjutan Seri A. Namun, Nerazzurri tak mau lama-lama meratapi kekalahan tersebut karena beberapa hari lagi mereka akan melakoni duel penting di Coppa Italia.

Melawat ke Stadion Nereo Rocco, Trieste, Minggu (14/4/2013) malam WIB, Inter dikalahkan tim tuan rumah dengan skor 0-2. Yang makin menyakitkan, salah satu gol yang bersarang ke gawang mereka berasal dari penalti kontroversial yang diawali diving Mauricio Pinilla.

Kekalahan ini membuat posisi Inter turun ke urutan ketujuh klasemen sementara Seri A dengan koleksi 50 poin dari 32 pertandingan. Mereka kini berjarak delapan poin AC Milan yang menempati posisi ketiga. Kalau Milan menang atas Napoli, maka mereka akan makin sulit finis di zona Liga Champions.

Inter kini akan berusaha secepatnya melupakan kekalahan dari Cagliari. Tim besutan Andrea Stramaccioni ini sudah ditunggu laga leg kedua semifinal Coppa Italia kontra AS Roma di Giuseppe Meazza, Kamis (18/4/2013) dinihari WIB. Pada pertemuan pertama, Inter kalah 1-2.

"Sekarang kami tak punya waktu untuk meratapi ini. Kami harus memikirkan satu pertandingan pada satu waktu," ucap gelandang Inter, Ricky Alvarez, di situs resmi klub.

"Pertandingan kami berikutnya, melawan Roma di Coppa Italia, sangat penting karena kami bisa lolos ke final. Ini akan sulit karena kami tidak punya penyerang yang fit," tambahnya. 

"Namun, siapa pun yang bermain harus memberikan segalanya untuk menang dan lolos. Kami ingin lolos ke final untuk memperbaiki musim," kata Alvarez.

Hal serupa diungkapkan oleh kapten Javier Zanetti. Menurutnya, yang paling penting saat ini adalah mengalahkan Roma dan lolos ke final.

"Sekarang kami akan mencoba mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk laga hari Rabu. Kami berharap untuk mendapatkan hasil yang meloloskan kami ke final," ujarnya.

Minggu, 14 April 2013

Stramaccioni Tak Mau Lagi Bahas Kontroversi Wasit

Getty Images

Milan - Andrea Stramaccioni enggan membicarakan kembali perihal kontroversi wasit yang muncul pekan lalu. Dia memilih untuk fokus ke laga kontra Cagliari akhir pekan ini.

Pekan lalu, Inter Milan dipaksa menyerang 3-4 dari Atalanta di Giuseppe Meazza. Pertandingan itu kemudian memuculkan kontroversi soal keputusan wasit yang memberi Atalanta hadiah penalti.

Stramaccioni menyebut wasit mengada-ada soal penalti itu. Massimo Morratti pun kemudian juga turut mengecam kepemimpinan wasit. Bahkan kritik yang dilontarkan Moratti itu membuatnya terancam sanksi dari FIGC.

Namun, Stramaccioni kini tak mau lagi membahas soal hal itu. Dia menilai persoalan itu telah selesai.

"Tidak ada masalah, semuanya berakhir sekarang. Tidak perlu lagi ada diskusi," sahut Stramaccioni seperti dikutip Football Italia.

"Kami punya kesalahan sendiri-sendiri dan tidak pernah mundur dari itu. Sejauh yang kami tahu, isu itu selesai di hari Minggu malam," sambungnya.

"Saya mengekspresikan ide saya, yang mana wasit tidak membuat kesalahan teknis, karena dia melihat sesuatu yang tidak pernah terjadi. Saya tidak pernah bicara soal niat baik," kata Stramaccioni.

Inter dihadapkan pada krisis pemain jelang lawa melawan Cagliari, Minggu (14/4/2013) malam WIB. Antonio Cassano menyusul Rodrigo Palacio dan Diego Milito yang masuk ruang perawatan. Sementara Ezequiel Schelotto sedang dikenai hukuman larangan bertanding.

"Laga melawan Cagliari itu penting, karena tanpa pemain Primavera kami hanya punya 14 atau 15 pemain senior. Ini adalah tahap paling penting di musim ini. Tahun 2013 tidak berjalan seperti yang kami inginkan," ujarnya.

Jumat, 12 April 2013

Kalah Banding, Cagliari Vs Inter Tetap Di Trieste

dok. Soccer

Cagliari akhirnya harus menutup mimpi mereka untuk memainkan laga kontra Inter Milan pada ajang Serie A di Is Arenas. Pasalnya, usaha Cagliari untuk banding tak membuahkan hasil.

Hal ini memastikan laga kontra I Nerazzurri tetap akan digelar di Stadion Nereo Rocco, Trieste. Laga itu sendiri akan digelar pada Minggu (14/7).

Ini bukan kali pertama Cagliari harus mengungsi ke Trieste. Stadion Is Arenas memang dilanda berbagai masalah dan sejumlah laga harus dimainkan tanpa penonton atas alasan keamanan.

Dewan kota setempat tidak memberikan sertifikat keamanan sementara untuk menggelar laga di Is Arenas lantaran adanya proyek membangunan yang masih berjalan di sekitar stadion itu. Atas alasan keamanan itu juga, beberapa laga sebelumnya pun cukup sering tak bisa dimainkan di Is Arenas.

Kepastian Cagliari untuk bermain di Trieste ini sebenarnya sudah diumumkan jauh hari. Hanya saja, Cagliari masih berusaha mengajukan banding.

Sayangnya, hal itu hanya berakhir dengan keputusan yang tak menyenangkan bagi Cagliari. Sebab, pengadilan TAR telah menolak banding mereka dan memutuskan laga tetap tidak boleh digelar di Is Arenas.

Kamis, 11 April 2013

"Masalah Inter Tak Sekadar Wasit"

Getty Images

Wacana anti-Inter yang dikumandangkan Massimo Moratti ternyata tak lantas membuat eks pelatih Inter Milan, Luigi Simoni sepakat. Bahkan, Simoni meyakini mantan klubnya tak pantas menunjuk wasit sebagai "kambing hitam" atas prestasi buruk musim ini.

Amarah Moratti memuncak setelah pertandingan kontra Atalanta, Minggu (7/4). Kala itu, wasit Andrea Gersavoni memberi hadiah penalti yang berujung gol kedua Atalanta. Pertandingan pun berakhir dengan kekalahan Javier Zanetti cs.

Sejatinya, Simoni tak memungkiri putusan kontroversial wasit kerap mewarnai perjalanan Inter musim ini. Tetap saja, prestasi buruk dinilai turut dilatari oleh komposisi skuad I Nerazzurri yang tidak mumpuni.

"Moratti tak seharusnya bersikap demikian. Dia telah berkecimpung di dunia sepak bola selama bertahun-tahun dan melalui masa sulit. Namun, saat gagal memenagkan satupun gelar, dia juga kerap menerima putusan wasit yang menguntungkan," ungkap Simoni kepada FCInterNews.

"Dia tak hanya harus mengevaluasi kinerja wasit, tapi juga performa tim. Masalah Inter tak sekadar wasit. Skuad mereka juga bermasalah," sambung Simoni.

Pada musim 1997/98, Simoni sempat mengalami memori tak menyenangkan terkait wasit. Saat itu, dia menangani Inter dan berpeluang menggapai Scudetto. Namun, pada partai kontra Juventus pekan ke-31, wasit tak memberi hadiah penalti untuk Inter saat Ronaldo dilanggar di kotak terlarang. Alhasil, Juventus menang 1-0 dan Inter harus mengubur mimpi juara pada akhir kompetisi.

"Saya tidak pernah melihat Moratti marah besar seperti ini. Dia juga sempat mengalami insiden dengan Juventus pada 1998. Namun, saat itu, saya melihat kemarahannya tak sebesar sekarang," papar Simoni.

Rabu, 10 April 2013

Ribut-ribut di Laga Inter vs Atalanta: Schelotto Diskors Satu Laga, Raimondi Tiga Laga

Getty Images

Milan - Pasca keributan yang terjadi di laga Inter Milan versus Atalanta membuat Ezequiel Schelotto dijatuhi hukuman larangan bertanding satu laga sementara pemain Atalanta, Cristian Raimondi, lebih lama yakni tiga laga.

Insiden itu terjadi di masa injury time laga yang dilangsungkan di Giuseppe Meazza, Senin (8/4/2013) dinihari WIB dan berakhir untuk kemenangan tim tamu dengan skor 4-3. Saat ity Schelotto dan Raimondi tengah dalam perebutan bola di tengah lapangan.

Tiba-tiba tangan Raimondi menyikut muka Schelotto dan membuatnya terjatuh. Raimondi dikartu merah. Setelah pertandingan usai, Schelotto rupanya masih "panas" atas tindakan Raimondi dan menghampirinya yang akhirnya berujung ribut-ribut di antara keduanya.

Schelotto dan Raimondi bahkan sampai harus dilerai oleh rekan-rekannya dan ironis memang karena keduanya sama-sama membela Atalanta di paruh pertama musim ini, sebelum Schelotto dibeli musim dingin lalu.

Seperti dilansir Football Italia, FIGC akhirnya menjatuhkan sanksi untuk kedua pemain di mana Schelotto harus absen satu laga saat Inter melawan Cagliari akhir pekan ini. Sementara itu Raimondi mendapat hukuman tambahan dua laga yang mengharuskannya melewati laga kontra Fiorentina, Genoa dan Bologna.

Selasa, 09 April 2013

Cassano Cedera, Inter Krisis Striker

(c) AFP

Milan - Masalah di lini depan Inter Milan bertambah. Nerazzurri kembali kehilangan satu penyerangnya setelah Antonio Cassano juga dihantam cedera dan terancam absen hingga akhir musim.

Cassano ditarik keluar di babak pertama saat Inter dikalahkan Atalanta 3-4 di Giuseppe Meazza, Senin (8/4/2013) dinihari WIB. Dia mengalami masalah pada kakinya dan digantikan oleh Ricky Alvarez.

Dari hasil pemeriksaan, diketahui bahwa Cassano mengalami cedera hamstring kanan tingkat kedua. Football Italia melaporkan bahwa butuh waktu 30-40 hari untuk memulihkan cedera ini.

Dengan musim yang akan berlangsung sampai 19 Mei 2013, Cassano masih punya kans untuk tampil di pekan-pekan terakhir Seri A. Tapi, kalau dia butuh waktu lebih lama untuk pulih, maka musimnya bisa jadi sudah berakhir.

Cederanya Cassano jelas menjadi pukulan telak buat Inter. Sebelumnya, mereka sudah ditinggalkan oleh Diego Milito dan Rodrigo Palacio, yang juga harus masuk ke ruang perawatan.

Kini, stok striker yang dimiliki Inter sangat minim. Di tim senior, mereka cuma punya penyerang gaek Tomasso Rocchi.

Senin, 08 April 2013

Sengit, Inter Ditaklukkan Atalanta di Meazza

Getty Images

Milan - Inter Milan meraih hasil negatif di lanjutan Liga Italia. Menjamu Atalanta, Nerazzurri kalah 3-4 dalam laga yang berlangsung ketat.

Bermain di Giuseppe Meazza, Senin (8/4/2013) dinihari WIB, Inter unggul lebih dulu lewat gol Tomasso Rocchi di ujung babak pertama. Skor 1-0 untuk Inter bertahan hingga turun minum.

'Hujan' gol kemudian terjadi di babak kedua. Setelah Atalanta menyamakan kedudukan Giacomo Bonaventura, Ricky Alvarez kembali membawa Inter unggul.

Alvarez mencetak gol keduanya untuk membawa Inter menjauh. Tapi hat-trick Germain Denis membuat Atalanta membalikkan keadaan untuk menang 4-3.

Dengan hasil ini, Inter tertahan di posisi lima dengan 50 poin. Sementara Atalanta naik ke urutan 13 dengan 37 poin.

Jalannya Pertandingan

Peluang pertama di laga ini didapat oleh Inter di menit ke-21. Tendangan bebas Fredy Guarin mengarah ke pojok kanan gawang Atalanta tapi bola masih bisa diamankan oleh Ciro Polito.

Empat menit berselang, Inter kembali mengancam gawang Atalanta. Tapi sundulan Tomasso Rocchi menyambut umpan Guarin masih menyamping.

Di menit ke-27, serangan Atalanta dari sisi kiri diakhiri dengan tembakan Cristiano Del Grosso ke arah tiang dekat. Samir Handanovic tak menemui kesulitan untuk mengamankan bola.

Antonio Cassano menambah panjang daftar pemain Inter yang cedera setelah di menit ke-32 dia mengalami masalah pada pahanya. Ricky Alvarez kemudian masuk untuk menggatikan Cassano.

Alvarez tak butuh waktu lama untuk mendapat peluang usai masuk ke lapangan. Berdiri bebas di sisi kanan, Alvarez gagal menuntaskan umpan Alvaro Pereira setelah sepakannya melenceng dari sasaran.

Inter kemudian memecah kebuntuan di menit ke-44. Berawal dari sepak pojok, Rocchi membelokkan bola untuk menjebol gawang Atalanta. Skor 1-0 untuk Inter bertahan hingga babak pertama usai.

Memasuki babak kedua, Atalanta mengambil inisiatif menyerang lebih dulu. Umpan Luca Cigarini disambut tendangan voli Germain Denis. Tapi upayanya masih terlalu lemah dan Handanovic tak menemui kesulitan untuk menangkap bola.

Di menit ke-56, Atalanta mampu menyamakan kedudukan. Marko Livaja melepaskan umpan yang diselesaikan dengan baik oleh Giacomo Bonaventura.

Inter tak butuh waktu lama untuk kembali unggul. Semenit setelah gol Bonaventura, Alvarez mengembalikan keunggulan Inter lewat sundulannya usai memanfaatkan kesalahan pemain belakang Atalanta.

Alvarez kembali mencatatkan namanya di papan skor di menit ke-61. Bergerak dari sisi kanan, Alvarez kemudian melepaskan tembakan mendatar yang meluncur ke pojok kanan gawang Polito.

Empat menit kemudian, wasit memberikan hadiah penalti untuk Atalanta setelah Andrea Ranocchia menjatuhkan Denis di kotak terlarang. Denis yang maju sebagai eksekutor sukses menjalankan tugasnya. Inter 3 Atalanta 2.

Atalanta kembali menyamakan kedudukan. Tembakan Denis di depan kotak penalti sempat mengenai tiang namun bola tetap meluncur masuk ke dalam gawang.

Tim tamu justru mampu berbalik unggul di menit ke-77. Denis mencetak hat-trick usai mengonversi umpan Bonaventura menjadi gol.

Di menit ke-90, Atalanta harus bermain dengan 10 orang. Cristian Raimondi diganjar kartu merah langsung setelah menjatuhkan Ezequiel Schelotto.

Di penghujung laga, Inter punya peluang emas untuk menyamakan kedudukan. Tapi Ranocchia yang berdiri bebas di depan gawang gagal memaksimalkan umpan Guarin dari sisi kanan.

Skor 4-3 untuk Atalanta bertahan hingga wasit meniup peluit panjang.

Susunan Pemain

Inter: Handanovic; Ranocchia, Samuel, Juan Jesus; Zanetti, Kovacic, Cambiasso (Schelotto 82), Pereira; Guarin; Rocchi, Cassano (Alvarez 32)

Atalanta: Polito; Scaloni, Stendardo, Canini; Raimondi, Cigarini, Carmona (Livaja 54), Biondini, Del Grosso (Brivio 74); Bonaventura; Denis (De Luca 84)

Sabtu, 06 April 2013

Inter Uji Duet Cassano-Rocchi

(c) AFP

MILAN — Inter Milan tengah menguji duet lini depan, Tommaso Rocchi dan Antonio Cassano, setelah Rodrigo Palacio dibekap cedera otot tertarik dan harus absen dalam laga melawan Atalanta.

Inter memang tergantung dengan Palacio. Sebagai bukti, lelaki Argentina berusia 23 tahun itu telah mengontribusi lima gol dalam Serie-A terakhir Inter. Sejauh ini, Palacio telah menyumbangkan 12 gol liga.

Namun, karena Palacio dibelit cedera dan diperkirakan absen sekitar sebulan, allenatore Andrea Stramaccioni pun harus mengubah duet lini depannya. Rocchi akan dipasangkan dengan Cassano, dalam laga Serie-A pada Minggu (7/4/2013).

Namun, Inter tak selamanya dilibas kabar buruk. Buktinya, Yuto Nagatomo kembali berlatih bersama skuad La Beneamata, setelah pulih dari cedera otot ligamen lututnya.

La Gazzetta dello Sport merilis, Palacio adalah pemain Inter ke-14 yang tumbang oleh cedera, setelah Ricky Alvarez, Cristian Chivu, Luca Castellazzi, Samir Handanovic, Diego Milito, Gaby Mudingayi, Joel Obi, Nagatomo, Walter Samuel, Andrea Ranocchia, Matias Silvestre, Dejan Stankovic, dan Alvaro Pereira.

Jumat, 05 April 2013

Cedera, Palacio Terancam Absen Sebulan

Getty Images

Milan - Sehari setelah meraih kemenangan atas Sampdoria, Inter Milan dapat kabar buruk terkait pemain depan andalannya Rodrigo Palacio. Dapat cedera saat latihan, Palacio diprediksi akan absen satu bulan.

Palacio mencetak dua gol kemenangan Inter saat bertandang ke Sampdoria, Rabu (3/4/2013) malam WIB. Itu merupakan gol ke-12 pesepakbola 31 tahun itu di Seri A musim ini, atau yang keempat dia buat dalam lima laga terakhir.

Namun kejadin buruk kemudian mendatang striker asal Argentina itu. Saat menjalani latihan bersama skuat Nerazzurri, Kamis (4/4/2013) waktu setempat, dia mengalami cedera dan langsung mendapat perawatan dari staf medis Inter. 

Perlu pemeriksaan lebih lanjut untuk mengetahui dengan pasti kondisi Palacio. Namun dikutip dari Football Italia, Palacio dikhawatirkan mengalami masalah pada ototnya. Kondisi itu membuat dia bisa terancam absen sekitar satu bulan.

"Rodrigo Palacio menjalani pemeriksaan medis yang menunjukkan adanya masalah otot di belakang paha kirinya," demikian pernyataan Inter di situs resminya.

Berita tersebut jadi pukulan hebat buat Inter yang sebelumnya sudah ditinggal Diego Milito hingga akhir musim. Setelah Milito menepi, Palacio adalah pencetak gol andalan Andrea Stramaccioni. 

Apalagi Inter kini masih berupaya mengincar posisi tiga klasemen akhir musim demi meraih tiket Liga Champions musin depan. Javier Zanetti dkk saat ini masih duduk di posisi lima dengan poin 50, terpaut tujuh dari AC Milan di urutan tiga klasemen.

Kamis, 04 April 2013

Dua Gol Palacio Menangkan Inter

(c) AFP

Genoa - Tiga angka berhasil dibawa pulang Inter Milan dari kunjungannya ke markas Sampdoria. Nerazzurri menang dengan skor 2-0 atas tim tuan rumah berkat sepasang gol Rodrigo Palacio.

Pada pertandingan yang dilangsungkan di Luigi Ferraris, Rabu (3/4/2013), Inter sebenarnya lebih sering ditekan. Statistik menunjukkan mereka cuma membuat sembilan percobaan mencetak gol dan tiga di antaranya mengarah ke gawang. Sementara itu, Sampdoria lebih dominan dengan 18 tembakan dan sembilan tepat sasaran.

Meski demikian, Inter mampu memaksimalkan sedikit peluang yang mereka peroleh. Palacio mencetak gol di menit-menit akhir masing-masing babak dan memastikan timnya pulang dengan kemenangan.

Hasil ini menempatkan Inter di posisi kelima klasemen sementara, menggeser Lazio, dengan koleksi 50 poin dari 30 pertandingan. Sampdoria duduk di posisi ke-13 dengan 36 poin.

Jalannya Pertandingan

Sampdoria langsung mendapatkan peluang pada menit pertama. Umpan silang Lorenzo De Silvestri disundul Gianluca Sansone, tapi bola bisa diamankan oleh Samir Handanovic.

Inter gantian mengancam di menit ketiga. Tembakan Palacio mengarah ke gawang, namun tak berbuah gol karena digagalkan kiper Sergio Romero.

Peluang yang didapatkan Angelo Palombo pada menit kesepuluh juga tak menghasilkan gol. Tendangan bebas Palombo melambung di atas gawang Inter.

Sampdoria kembali menekan di menit ke-20. Memanfaatkan umpan Sansone, Mauro Icardi menyundul bola ke pojok atas gawang Inter, tapi Handanovic mampu menepisnya.

Berselang delapan menit, Sansone lagi-lagi gagal memaksimalkan kesempatan. Tembakannya dari luar kotak penalti mengarah tepat ke pelukan Handanovic.

Sampdoria masih dominan. Mereka terus menggempur Inter dan mendapatkan peluang bagus lainnya pada menit ke-35. Tembakan keras Nenad Krsticic mengarah ke sudut atas gawang, namun Handanovic sambil terbang bisa meninju bola.

Lebih banyak ditekan, Inter malah bisa mencetak gol. Memasuki menit ke-43, umpan silang Alvaro Pereira dari sisi kiri diteruskan Palacio dengan sundulan ke arah gawang. Romero mencoba menghentikan bola, tapi tak berhasil.

Tim tuan rumah bereaksi pada menit berikutnya. Tapi, tendangan menyilang Marcelo Estigarribia masih melayang di atas mistar.

Peluang terakhir di babak pertama jadi milik Palacio. Namun, dia gagal mencetak gol keduanya karena sepakannya masih melenceng.

Percobaan Palombo di awal babak kedua tak mengubah keadaan. Tendangan bebasnya mengarah ke samping gawang Inter.

Sansone menjajal peruntungannya pada menit ke-50 lewat tembakan ke arah tiang jauh. Tak menghasilkan gol karena Handanovic bisa menepis bola tembakannya. Beberapa saat berselang, sundulan Icardi juga masih sedikit melambung.

Sampdoria kembali berusaha menyamakan skor lewat percobaan Pedro Obiang pada menit ke-64. Tapi, tembakan Obiang juga bisa ditangkap Handanovic.

Handanovic tampil prima di bawah mistar pada laga ini. Kiper asal Slovenia itu menggagalkan peluang Sampdoria pada menit ke-83 setelah menangkap dengan sempurna tendangan bebas Maxi Lopez. Dua menit kemudian, tembakan Lopez berikutnya juga dia amankan.

Fredy Guarin menyia-nyiakan peluang untuk menggandakan keunggulan Inter pada menit ke-90. Usai menerima umpan dari Palacio, penyelesaiannya dari dalam kotak penalti malah melambung tinggi.

Di masa injury time, Palacio menyempurnakan kemenangan Inter. Lewat serangan balik, dia menembus lini pertahanan Sampdoria sebelum menaklukkan Romero dengan tembakan pelan.

Susunan Pemain
Sampdoria: Romero; Mustafi, Palombo, Gastaldello; De Silvestri, Poli, Krsticic (Munari 86'), Obiang, Estigarribia (Poulsen 77'); Sansone (Lopez 59'), Icardi

Inter: Handanovic; Zanetti, Ranocchia, Juan Jesus, Pereira; Gargano, Kovacic, Jonathan (Silvestre 57'); Guarin; Palacio, Cassano (Kuzmanovic 67')